Bupati dan Wabup OKI Tinjau Warga Terdampak Banjir di Lempuing Jaya, Pastikan Bantuan Tersalurkan

Kayuagung - Sepulang dari pembekalan kepala daerah di Magelang, Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), H. Muchendi, bersama Wakil Bupati Supriyanto langsung bergerak cepat meninjau warga terdampak banjir di Desa Rantau Durian Asli, Kecamatan Lempuing Jaya, Minggu (2/3).

Didampingi Sekretaris Daerah OKI, Asmar Wijaya, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Bupati Muchendi turun langsung menemui warga yang terdampak. Sebanyak 250 kepala keluarga (KK) di desa tersebut mengalami dampak banjir yang cukup signifikan.

Pastikan Warga Aman dan Bantuan Terdistribusi

Bupati Muchendi menyampaikan permohonan maaf karena baru dapat mengunjungi warga setelah menyelesaikan agenda pemerintahan di Magelang.

"Kunjungan ini kami lakukan untuk memastikan kondisi warga aman dan kebutuhan mereka terpenuhi agar bisa kembali beraktivitas seperti biasa," ujar Muchendi.

Ia juga menyerahkan bantuan logistik kepada warga terdampak dan meminta jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta tenaga kesehatan untuk terus siaga.

"Semoga bantuan ini bisa bermanfaat, terutama untuk mencukupi kebutuhan dalam beberapa hari ke depan," tambahnya.

Upaya Pencegahan Penyakit Ditingkatkan

Selain memastikan ketersediaan bantuan, Bupati Muchendi juga menekankan pentingnya langkah pencegahan penyakit akibat banjir. Ia menginstruksikan petugas kesehatan untuk aktif memantau kondisi warga.

"Karena jumlah warga terdampak cukup banyak di wilayah Rantau Durian Asli, maka pencegahan penyakit harus menjadi prioritas," tegasnya.

Apresiasi dari Warga dan Pemerintah Kecamatan

Kepala Desa Rantau Durian Asli, Mat Redi, mengapresiasi langkah cepat Pemkab OKI dalam menangani situasi ini.

"Terima kasih kepada Pak Bupati dan jajaran yang telah sigap turun langsung memperhatikan warga kami. Bantuan ini sangat berarti karena selama beberapa hari terakhir warga tidak bisa beraktivitas," ungkapnya.

Sementara itu, Camat Lempuing Jaya, Roni Santoso, melaporkan bahwa selain Desa Rantau Durian Asli, banjir juga berdampak pada lima desa lainnya, yaitu Tanjung Sari I, Mukti Sari, Lubuk Makmur, Sungai Belida, dan Muara Burnai.

"Rantau Durian Asli menjadi wilayah terdampak paling banyak, dengan 250 KK yang harus mendapat perhatian khusus," jelasnya.

Pemerintah Kabupaten OKI berkomitmen untuk terus melakukan penanganan cepat serta memastikan seluruh warga yang terdampak mendapatkan bantuan yang dibutuhkan.