Kabupaten OKI Launching Gema Canting Kencana

Kayuagung - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) resmi meluncurkan Gema Canting Kencana, sebuah program inovatif yang bertujuan mempercepat penurunan angka stunting sekaligus meningkatkan kualitas keluarga di wilayah OKI. Acara peluncuran berlangsung di Pendopo Rumah Dinas Bupati OKI dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan.

Dalam sambutannya, Pj. Bupati OKI, Ir. Asmar Wijaya, M.Si., menyampaikan apresiasinya atas inisiatif ini.

“Dengan semangat kebersamaan, saya yakin Gema Canting Kencana akan menjadi tonggak penting dalam membangun masyarakat OKI yang lebih sehat, sejahtera, dan berkualitas. Saya mengajak seluruh pihak untuk terus bersinergi demi mencapai target pembangunan keluarga yang lebih baik,” ujar Asmar.

Kabupaten OKI yang memiliki luas lebih dari 17.071 km², dengan 75 persen wilayahnya berupa rawa, menghadapi tantangan besar dalam pembangunan. Berdasarkan data 2023, penduduk OKI berjumlah 797.429 jiwa yang tersebar di 18 kecamatan, 13 kelurahan, dan 314 desa, dengan kepadatan penduduk rata-rata 47 jiwa/km².

“Tantangan geografis ini memberikan peluang bagi kita untuk memanfaatkan potensi wilayah dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia,” tambah Asmar.

Selama 2023-2024, Pemkab OKI mencatat berbagai pencapaian melalui program keluarga berencana dan pengendalian penduduk yang dijalankan oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB). Program Kampung Berkualitas mencapai 100 persen, Sekolah Siaga Kependudukan terlaksana 85 persen, Rumah Dataku terealisasi 75 persen, Pelayanan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) berhasil mencapai 80,56 persen.

Capaian ini mengantarkan Kabupaten OKI meraih Juara I dan II pada Harganas ke-31 tingkat Sumatera Selatan.

Dalam upaya penurunan angka stunting, Pemkab OKI juga menunjukkan progres signifikan. Pada semester pertama 2024, capaian program mencapai 100 persen, dengan Kecamatan Air Sugihan mencatatkan prestasi pelayanan KB Sejuta Akseptor hingga 207,42 persen. Atas keberhasilan ini, Kabupaten OKI dianugerahi penghargaan Satyalancana Wira Karya (SWK) dari pemerintah pusat.

Pj. Bupati Asmar Wijaya menekankan bahwa kolaborasi merupakan kunci keberhasilan berbagai program tersebut.

“Semua capaian ini adalah hasil sinergi antara OPD Pemkab OKI, BKKBN Sumsel, organisasi profesi kesehatan, PKB-PLKB, dan dukungan masyarakat. Gema Canting Kencana kami harapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengimplementasikan program Bangga Kencana secara terintegrasi,” jelasnya.

Program Gema Canting Kencana diharapkan tidak hanya mempercepat penurunan angka stunting, tetapi juga menjadi wujud nyata komitmen Pemkab OKI dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

“Melalui kerja sama yang erat, kami optimistis Kabupaten OKI dapat terus maju, sejahtera, dan menjadi teladan bagi daerah lain di Indonesia,” tutup Asmar.