Pemkab OKI Bersama Perusahaan Lokal Galang Kolaborasi untuk Atasi Kemiskinan Ekstrem


Kayuagung - Dalam rangka mengatasi kemiskinan ekstrem, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan bersama Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan lokal, seperti Bank Sumsel Babel dan OKI Pulp & Paper, meluncurkan program pembagian sembako. Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Lurah Kedaton, Kayuagung, dan dibuka secara resmi oleh Pj. Bupati OKI, Ir. Asmar Wijaya, M.Si., pada Rabu (2/10/24).

Program ini bertujuan untuk membantu mengurangi angka kemiskinan ekstrem di Sumatera Selatan, khususnya di Kabupaten OKI. "Bantuan sembako ini terdiri dari beras dan mie instan, hasil kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat OKI," ujar Asmar Wijaya di hadapan para penerima bantuan.

Asmar menjelaskan bahwa inisiatif ini diprakarsai oleh Gubernur Sumsel, Elen Setiadi, yang mendorong perusahaan-perusahaan di Sumatera Selatan untuk berperan aktif dalam membantu masyarakat melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR). "Kami sangat menghargai kepedulian perusahaan terhadap kesejahteraan masyarakat Ogan Komering Ilir," tambahnya.

Saat ini, tingkat kemiskinan di Ogan Komering Ilir tercatat mencapai 12,08%. Asmar menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan perusahaan untuk menangani masalah sosial. Ia berharap melalui kolaborasi ini, dampak positif dapat dirasakan oleh masyarakat dalam upaya pengentasan kemiskinan.

Meskipun bantuan yang diberikan masih terbatas, Asmar berharap program ini dapat memberikan manfaat nyata bagi warga yang membutuhkan. "Kegiatan ini menjangkau 30 desa di 15 kecamatan di OKI, dan merupakan bagian dari program yang lebih luas yang melibatkan 250 desa di seluruh Sumatera Selatan," katanya.

Perusahaan seperti Bank Sumsel Babel dan OKI Pulp & Paper diharapkan terus mendukung program pemerintah dalam menangani persoalan sosial ini. "Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi," kata Asmar.

Melalui program pembagian sembako ini, diharapkan angka kemiskinan ekstrem di OKI dapat ditekan secara signifikan, dan masyarakat dapat merasakan perbaikan kehidupan melalui upaya kolaboratif yang berkelanjutan.

"Kegiatan ini mencerminkan komitmen pemerintah dan sektor swasta untuk terus hadir di tengah masyarakat. Mari kita terus bersinergi untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi masyarakat Ogan Komering Ilir," tutup Asmar.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.