Serahkan DPA 2023 Bupati OKI Ingatkan 3 Arahan Presiden
Dalam arahannya Bupati Iskandar menegaskan tiga pesan
penting presiden pada rakornas kepala Daerah di Sentul Bogor pekan lalu.
Pertama, selaku Pengguna Anggaran (PA) kepala OPD diminta
sesegera mungkin mempercepat realisasi serta menggunakan APBD dengan cermat
serta penuh kehati-hatian.
“Karena belanja pemerintah memberi pengaruh signifikan
terhadap pemulihan ekonomi masyarakat agar bergerak lebih cepat,” ungkap
Iskandar.
Percepatan itu menurut dia terutama pekerjaan-pekerjaan
fisik, perbaikan-perbaikan jalan yang menopang ekonomi masyarakat.
“Agar dipercepat tender-tender atau proses pengadaan
terutama pekerjaan fisik yang ditunggu masyarakat untuk menopang perekonomian”
pesannya.
Secara makro maupun mikro ujar Iskandar perekonomian di tahun
2023 masih berada ketidakpastian akibat dampak pandemi covid-19 dan perang
Rusia-Ukraina.
“Pesan presiden
hati-hati, krisis belum sepenuhnya
berhenti tentu akan berdampak secara mikro di daerah” terang dia.
Dalam pengelolaan keuangan daerah tambah Iskandar harus
mengutamakan transparansi dan akuntabilitas serta peningkatan pencapaian
penilaian laporan keuangan pemerintah daerah.
“Jangan pula ragu atau ada ketakutan-ketakutan dalam
menggunakan anggaran. Kalau ragu minta pendampingan dengan Aparat Penegak Hukum
(APH) seperti itu pesan Presiden dan Jaksa Agung” Ujar Iskandar.
Kedua, terkait inflasi berbagai pihak diminta bersinergi.
“Terkait harga-harga, rantai pasok dan ketersediaan bahan
pokok harus benar-benar jadi atensi. Sering-sering pantau harga dan turun ke
pasar” ungkap nya.
Lalu ketiga terkait
dengan stunting menurut Iskandar juga menjadi penekanan presiden karena stunting
sangat berpengaruh terhadap penguatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Setelah ini saya minta Pak Sekda untuk di bahas persoalan
persoalan yang ada ini agar di cari permasalahan dan hambatannya apa untuk
dicarikan solusinya” pesan Iskandar.
Iskandar juga mengingatkan menuju tahun terakhir RPJMD OKI
2019-2024 target-target pembangunan harus segera dituntaskan.
“RPJMD adalah dokumen kesepatakan kita bersama, eksekutif
maupun legislatif. Bagaimana fokus kita terhadap hal hal krusial di masa-masa
akhir tahapan itu” tutup dia.
Tidak ada komentar
Posting Komentar