HUT 77 OKI, IPM hingga Derajat Kesehatan Masyarakat Meningkat
Iskandar mengatakan dalam lingkup Indeks Pembangunan
Manusia, kinerja pembangunan manusia di Ogan Komering Ilir tahun 2021 tercatat
67,17 meningkat sebesar 0,35 poin dari tahun 2020 sebesar 66,82.
Iskandar mengatakan jika dibandingkan dengan kondisi tahun
2014, IPM Kabupaten OKI melonjak sebesar 3,3 poin dari angka 63,87 di tahun
itu.
"Faktor pendongkraknya antara lain meningkatnya
rata-rata lama sekolah diangka 7,05
tahun, harapan lama sekolah sebesar 11,68 tahun, usia harapan hidup diangka
68,67 tahun dan pengeluaran perkapita atau daya beli masyarakat meningkat
sebesar Rp. 10.775.000," papar dia. Selasa, (11/10).
Capaian Angka Melek Huruf di OKI tambah Iskandar saat ini tercatat
diangka 98,19 persen (tahun 2020) atau meningkat dari tahun 2014 yaitu sebesar
97,21 persen.
Pada dimensi Kesehatan, Kabupaten OKI telah mampu menurunkan
Angka Kesakitan/Morbilitas dari 11,23 persen tahun 2015 menjadi 9,87 persen
tahun 2021. Sedangkan untuk capaian indikator penduduk yang mengalami keluhan
Kesehatan dari 25,88 persen tahun 2014 menjadi 23,54 persen di tahun 2021.
Selain mampu menurunkan indikator tersebut, Kabupaten OKI
juga mampu menurunkan jumlah kematian ibu selama kurun waktu delapan tahun
terakhir yaitu dari 11 kasus kematian tahun 2014 menjadi 1 kasus kematian di
tahun 2021, sedangkan jumlah kematian bayi dari 34 kasus kematian tahun 2014
menjadi 0 kasus kematian tahun 2021, begitu juga kasus kematian Balita dari 40
kasus tahun 2014 menjadi 0 kasus di tahun 2021.
Tidak ada komentar
Posting Komentar