Antisipasi Perubahan Iklim, OKI Diganjar Penghargaan

Kayuagung - Kebijakan pembangunan berkelanjutan serta adaptasi terhadap perubahan iklim di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) kembali diganjar penghargaan.

Kali ini, Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (DIKPLHD) yang disusun oleh tim yang dibentuk oleh Bupati Ogan Komering Ilir mendapat apresiasi dan penghargaan pada Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2020 tingkat Provinsi Sumsel dan Hari Menanam Pohon Indonesia 2020 di Desa Perjaya Martapura Kabupaten OKU Timur, Sabtu (28/11/2020).

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten OKI, Drs. H. Alamsyah mengatakan Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (DIKPLHD) merupakan indikator kinerja pengelolaan lingkungan hidup serta capaian-capaian pembangunan yang direncanakan untuk mewujudkan good governance.

"Selain sebagai laporan pengelolaan lingkungan juga sebagai rekomendasi pengelolaan lingkungan hidup yang disusun secara kolabarasi oleh unsur-unsur Organisasi Perangkat Daerah terkait, Perguruan Tinggi, & Lembaga Masyarakat" ujar Alamsyah.

Sebelumnya pad Oktober lalu, Kabupaten Ogan Komering Ilir, berhasil meraih 4 Penghargaan dari  Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar pada puncak acara Festival Iklim secara virtual, Jumat (23/10/2020).

Penghargaan diberikan KLHK antara lain kepada Bupati OKI, Iskandar yang dianggap berhasil membina kampung proklim serta penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) kepada Desa Bumi Arjo Makmur Kecamatan Lempuing peraih trofi proiklim utama, Desa Mulya Guna Kecamatan Teluk Gelam, dan Dusun V Desa Simpang Tiga Abadi Kecamatan Tulung Selapan masing-masing peraih sertifikat proiklim utama.

“Hal ini karena perhatian dan upaya-upaya yang dilakukan bapak Bupati dalam menjaga kelestarian lingkungan dan meningkatan kualitas lingkungan hidup di OKI" kata  Alamsyah.