Iskandar SE Bersama Warga Pesisir Timur Siap Wujudkan Cita-Cita Untuk Mencapai Kesejahteraan Lahir dan Batin
Kayuagung -Calon Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) petahana H Iskandar SE menjadi imam salat Jumat di Masjid Al-Hidayah Desa Sungai Somor, Kecamatan Cengal, Jumat (16/3). Dalam kesempatan tersebut, pasangan dari H M Djakfar Shodiq ini diminta oleh masyarakat setempat untuk menjadi imam dalam kunjungannya ke wilayah pesisir Kabupaten OKI ini.
Usai menjadi imam salat Jumat, H Iskandar SE menyempatkan diri menghadiri undangan di desa setempat sekaligus bersilaturahmi dengan para tim pemenangannya. Kehadiran dari kandidat calon bupati nomor urut satu yang akrab dikenal dengan istilah ISO (Iskandar-Shodiq) ini disambut begitu hangat oleh masyarakat.
Di hadapan masyarakat, H Iskandar SE berpesan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat menimbulkan perpcahan di tengah masyarakat. "Saya banyak membaca itu di Facebook ada yang bilang bupati tidak berbuat. Tapi ketika ditanya apa yang sudah saya perbuat selama empat tahun ini, saya katakan saya fokus membangun," kata Iskandar.
Menurutnya, kata-kata provokasi yang mengatakan bupati tidak berbuat itu tidak melihat pembangunan yang selama ini dilakukan. "Lihat di desa-desa saat ini pembangunan sudah sangat dirasakan oleh masyarakat. Ini sejalan juga dengan semangat membangun desa untuk menuju kesejahteraan dan kemandirian masyarakat," ungkapnya.
Ke depan, tambah Iskandar, yang akan fokus dilakukan adalah pembangunan infrastruktur, pasalnya selama empat tahun kepemimpinannya di OKI fokus pembangunan yang dilakukan adalah dari sektor pendidikan, pertanian, kesehatan hingga listrik. "Untuk wilayah pesisir memang belum dibangunkan listrik karena yang harus diutamakan adalah pembangunan jalan-jalan penghubung baru bisa dibangunkan listrik. Tidak mungkin membangun di laut," ujarnya.
Dikatakannya, dia masuk ke daerah-daerah pedalaman dan melihat serta mendengar yang dibutuhkan masyarakat seperti listrik, pendidikan hingga jalan. "Ini akan dituntaskan pada periode ke depan," sambungnya.
Dirinya juga mengharapkan agar masyarakat dapat berkerja sama dalam mewujudkan pembangunan untuk menuju kesejahteraan yang diinginkan. "Seberat apa pun tugas kalau dilakukan bersama, bersatu akan terasa ringan, begitu juga sebaliknya. Kalau berjalan sendiri-sendiri antara tokoh, kades masyarakat, ini pasti perahu tidak akan sampai. Mari bersama mewujudkan cita-cita untuk mencapai kesejahteraan lahir dan batin," tegas Iskandar.
