Disdukcapil Sambangi Kec. SP Padang
Bertempat di Desa Tanjung Alai, Kecamatan SP Padang, (11/9/2017) melakukan perekaman KTP Elektronik. Camat SP Padang, Herliansyah Hilaludin SSTP MSi melalui Sekretaris Kecamatan (Sekcam) SP Padang, Agma Yuska SSTP mengatakan hal tersebut dilakukan untuk mempercepat penyelesaian petekaman KTP.
"Tujuan utama kita mengundang pihak Disdukcapil untuk melakukan perekaman ini adalah untuk memudahkan masyarakat. Karena dalam kesehariannya masyarakat ini banyak disibukkan dengan berbagai pekerjaan sehingga ini kerap menjadi hambatan bagi mereka," ungkap Agma.
Selain itu, lanjutnya, faktor usia juga menjadi hambatan. "Kasihan juga kalau mereka harus melakukan perekaman ke Kayuagung jadi kita sediakan di sini," ungkapnya lagi.
"Ditambah lagi alat perekaman di kecamatan masih kurang sehingga kita meminta bantuan Disdukcapil untuk mempercepat penyelesaian perekaman KTP ini. Apalagi data ini akan digunakan oleh KPU untuk pilkada nanti," sambungnya.
Agma juga menerangkan, di Kecamatan SP Padang jumlah masyarakat yang wajib KTP sebanyak sekitar 37.000, sedangkan yang sudab melakukan perekaman sudah mencapai 30.000. "Jadi untuk tahap ini kita melakukan perekaman untuk yang memang belum melakukan perekaman. Perekaman ini sendiri dijadwalkan selama tujuh hari ke depan sejak hari ini yang dimulai dari Desa Tanjung Alai yang meliputi dua desa lainnya yakni Batu Ampar Baru dan Batu Ampar Lama," paparnya.
Lebih jelas dikatakannya, setelah itu selanjutnya akan diteruskan ke Desa Awal Terusan, Rawang Besar, Terusan Laut dan Pematang Buluran pada Selasa (12/9/2017), Desa Belanti, Rengas Pitu dan Desa Pantai pada tanggal 13. Kemudian Desa Ulak Jeremun, Mangun Jaya pada tanggal 14, Desa Terusan Menang pada tanggal 15, Desa Terate dan SP Padang pada tanggal 18, dan terakhir di Desa Serdang Menang, Bungin Tinggi, Penyandian, Berkat dan Sukaraja pada tanggal 19, yang masing-masing dipusatkan pada satu desa perwakilan," jelas Agma.
Kades Tanjung Alai, Kasmir Martadinata menyambut baik upaya jemput bola dalam perekaman KTP tersebut. Menurutnya, dengan adanya upaya tersebut masyarakat bisa sangat terbantu.
"Sebenarnya ada beberapa masyarakat yang enggan melakukan perekaman, tapi dengan adanya upaya ini disambut antusias oleh mereka. Apalagi kita jelaskan juga kepada mereka bahwa KTP ini sangat diperlukan dan penting," jelasnya saat ditemui usai memantau perekaman.
