Gaboktan di OKI Kirim Beras ke TTI, Untuk Membantu Pestabilan Harga
Kayuagung - Untuk mendukung stabilitas harga pangan, Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kecamatan Lempuing dan Lempuing Jaya, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan pengiriman beras perdana ke Toko Tani Indonesia (TTI) Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta.
Pengiriman beras tersebut sebanyak 8 ton yang diakomodir oleh Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Hortikultura Kabupaten OKI melalui kegiatan yang biaya ongkos pengiriman disubsidi oleh pemerintah, Rabu (26/4/2017) di Lempuing OKI.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Hortikultura Kabupaten OKI, Syarifudin S.Ip mengatakan, hari ini pengiriman perdana beras yang dilakukan oleh Gapoktan ke Toko Tani Indonesi (TTI) DKI Jakarta sebanyak 8 ton dengan total kontrak tahun 2017 sebanyak 180 ton.
"Beras Gapoktan dibeli dengan harga Rp. 7.700,- perkilo dan ongkos kirim sampai ke Jakarta disubsidi pemerintah melalui kegiatan Dinas Ketahanan Pertanian, Ketahanan Pangan dan Hortikultura Kabupaten OKI," ujarnya.
Dijelaskan Syarifudin, pemasaran beras dari Gapoktan selaku produsen langsung ke pasar tingkat kosumen di ibu kota negara untuk membantu penstabilan harga, produsen dapat menikmati harga layak dan konsumen membeli dengan harga yang lebih murah.
"Karena TTI merupakan toko yang dibina oleh Kementerian Pertanian, kita berharap kedepan Gapoktan OKI dapat melakukan kerjasama dengan seluruh TTI Jabodetabek dan TTI Sumsel," katanya sembari menambahkan musim panen ini harga gabah dan beras di sentra produksi padi tadah hujan & irigasi teknis cukup baik dan stabil rata-rata di atas HPP.
Pengiriman beras tersebut sebanyak 8 ton yang diakomodir oleh Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Hortikultura Kabupaten OKI melalui kegiatan yang biaya ongkos pengiriman disubsidi oleh pemerintah, Rabu (26/4/2017) di Lempuing OKI.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Hortikultura Kabupaten OKI, Syarifudin S.Ip mengatakan, hari ini pengiriman perdana beras yang dilakukan oleh Gapoktan ke Toko Tani Indonesi (TTI) DKI Jakarta sebanyak 8 ton dengan total kontrak tahun 2017 sebanyak 180 ton.
"Beras Gapoktan dibeli dengan harga Rp. 7.700,- perkilo dan ongkos kirim sampai ke Jakarta disubsidi pemerintah melalui kegiatan Dinas Ketahanan Pertanian, Ketahanan Pangan dan Hortikultura Kabupaten OKI," ujarnya.
Dijelaskan Syarifudin, pemasaran beras dari Gapoktan selaku produsen langsung ke pasar tingkat kosumen di ibu kota negara untuk membantu penstabilan harga, produsen dapat menikmati harga layak dan konsumen membeli dengan harga yang lebih murah.
"Karena TTI merupakan toko yang dibina oleh Kementerian Pertanian, kita berharap kedepan Gapoktan OKI dapat melakukan kerjasama dengan seluruh TTI Jabodetabek dan TTI Sumsel," katanya sembari menambahkan musim panen ini harga gabah dan beras di sentra produksi padi tadah hujan & irigasi teknis cukup baik dan stabil rata-rata di atas HPP.