Kenali Penyebab Terlambat Datang Bulan
Kayuagung - OBMM Datang bulan atau menstruasi adalah siklus bulanan yang dihadapi
wanita. Datangnya menstruasi ini terkadang juga tidak selalu di tanggal
yang sama setiap bulannya. Terkadang maju dari jadwal, terkadang juga
mundur.
Bagi
obmm yang sudah menikah, terlambat datang bulan bisa menjadi tanda
datangnya kehamilan. Namun selain kehamilan, terlambat datang bulan juga
disebabkan oleh faktor berikut ini.
Stres
Ketika obmm stres, tubuh akan mengeluarkan hormon stres yaitu kortisol. Kelenjar adrenal yang memproduksi kortisol ini akan memberitahu otak untuk menunda ovulasi dan menarik semua hormon seperti estrogen dan progesteron yang berperan dalam siklus menstruasi. Akibatnya, obmm pun terlambat datang bulan.
Masalah tiroid
Tiroid tidak dianggap sebagai biang keladi yang berhubungan dengan ketidakseimbangan hormon. Namun tiroid yang menjadi bagian dari sistem endokrin berkaitan erat dengan sistem reproduksi. Saat obmm mengalami hipotiroidisme atau kelenjar tiroid yang kurang aktif maka kamu akan mengalami kelelahan yang amat sangat, sembelit, rambut rontok, serta keluarnya darah yang berlebihan saat sedang datang bulan. Sementara saat obmm mengalami hipertiroidisme atau kelenjar tiroid yang terlalu aktif maka akan menyebabkan penurunan berat badan, detak jantung yang terlalu cepat, sulit tidur, gelisah, dan tidak teraturnya siklus datang bulan.
Penurunan berat badan
Wanita yang memiliki BMI di bawah 19 cenderung untuk sering terlambat datang bulan karena lemak di tubuh yang terlalu sedikit. Sementara estrogen yang ada di lemak membantu untuk menyeimbangkan hormon agar jadwal datang bulan jadi teratur.
Pola makan yang buruk
Pola makan yang buruk seperti kurangnya nutrisi, zat antioksidan, atau serat bisa membuat jadwal menstruasi tak teratur. Oleh karena itu perbanyak konsumsi makanan sehat seperti buah dan sayuran segar untuk membuat siklus menstruasimu jadi normal.
Olahraga terlalu berlebihan
Olahraga memang baik untuk tubuh. Namun jika dilakukan terlalu berlebihan atau dengan intensitas yang tinggi bisa membuat siklus menstruasi jadi tak teratur. Sebuah penelitian di Sports Health pada tahun 2012 menemukan bahwa sebanyak 66% atlit wanita mengalami siklus menstruasi yang tak teratur karena olahraga berlebihan.
Jadi, jangan panik saat siklus menstruasimu terlambat atau tidak teratur. Bisa jadi salah satu faktor di atas jadi sebabnya.
Stres
Ketika obmm stres, tubuh akan mengeluarkan hormon stres yaitu kortisol. Kelenjar adrenal yang memproduksi kortisol ini akan memberitahu otak untuk menunda ovulasi dan menarik semua hormon seperti estrogen dan progesteron yang berperan dalam siklus menstruasi. Akibatnya, obmm pun terlambat datang bulan.
Masalah tiroid
Tiroid tidak dianggap sebagai biang keladi yang berhubungan dengan ketidakseimbangan hormon. Namun tiroid yang menjadi bagian dari sistem endokrin berkaitan erat dengan sistem reproduksi. Saat obmm mengalami hipotiroidisme atau kelenjar tiroid yang kurang aktif maka kamu akan mengalami kelelahan yang amat sangat, sembelit, rambut rontok, serta keluarnya darah yang berlebihan saat sedang datang bulan. Sementara saat obmm mengalami hipertiroidisme atau kelenjar tiroid yang terlalu aktif maka akan menyebabkan penurunan berat badan, detak jantung yang terlalu cepat, sulit tidur, gelisah, dan tidak teraturnya siklus datang bulan.
Penurunan berat badan
Wanita yang memiliki BMI di bawah 19 cenderung untuk sering terlambat datang bulan karena lemak di tubuh yang terlalu sedikit. Sementara estrogen yang ada di lemak membantu untuk menyeimbangkan hormon agar jadwal datang bulan jadi teratur.
Pola makan yang buruk
Pola makan yang buruk seperti kurangnya nutrisi, zat antioksidan, atau serat bisa membuat jadwal menstruasi tak teratur. Oleh karena itu perbanyak konsumsi makanan sehat seperti buah dan sayuran segar untuk membuat siklus menstruasimu jadi normal.
Olahraga terlalu berlebihan
Olahraga memang baik untuk tubuh. Namun jika dilakukan terlalu berlebihan atau dengan intensitas yang tinggi bisa membuat siklus menstruasi jadi tak teratur. Sebuah penelitian di Sports Health pada tahun 2012 menemukan bahwa sebanyak 66% atlit wanita mengalami siklus menstruasi yang tak teratur karena olahraga berlebihan.
Jadi, jangan panik saat siklus menstruasimu terlambat atau tidak teratur. Bisa jadi salah satu faktor di atas jadi sebabnya.
