Program Peningkatan Produksi Padi, Jagung dan Kedele Diluncurkan Dinas Pertanian OKI
Kayuagung -Pemerintah
Kabupaten OKI melalui Dinas pertanian tahun 2015 dan 2016 mengucurkan
program upaya khusus peningkatan produksi padi, jagung dan kedele (
Upsus Pajale) berupa dana bantuan pemerintah melalui rekening kelompok
/gapoktan ungkap Kepala Dinas Pertanian Kabupaten OKI Syarifuddin, SP,
M.Si, Selasa (25/10/16).
Kepala
Dinas Pertanian Kabupaten OKI Syarifuddin, SP, M.Si juga menyampaikan
untuk mendukung upsus pajale di kawasan sentra pangan di beberapa
keamatan dalam kabupaten OKI, salah satunya di desa Bumi Agung Kecamatan
Tanjung Lubuk. Kelompok tani melalui gapoktan merencanakan penggunaan
dana untuk membangun perocemen di lahan sawah anggota yang bertujuan
menjamin tersalurnya air ke lahan-lahan sawah disaat tanaman padi
membutuhkan air.
Syarifuddin,
SP, M.Si juga menyampaikan untuk pelaksanaan fisik kegiatan ini
dikerjakan oleh petani diawasi oleh semua elemen termasuk petani itu
sendiri dengan pendamping PPL dan Babinsa setempat, serta oleh tim
Dinas Pertanian dan PU Pengairan Kabupaten.
Tahun
2016 ini petani Kabupaten OKI merealisasikan luas tanam 192 ribu hektar
pada lahan lebak, tadah hujan, pasang surut dan irigasi. Teknis dari
target seluas 195.106 hektar (98,4 %) dan meningkat 37,3% dibandingkan
luas tanam tahun 2015, "peningkatan luas tanam ini karena stabilnya
harga beras yang dapat memotivasi para petani untuk menambah luas tanam
melalui ekstensifikasi dan intensifikasi dari tanam 1 kali menjadi tanam
2 kali dalam setahun. Petani yang ada dì Kecamatan Tanjung Lubuk juga
ikut termotivasi melaksanakan pertanaman 2 kali setahun termasuk pada
lahan sawah baru di desa jutdadak", ungkap Kepala Dinas Pertanian
Kabupaten OKI.
Kabupaten
OKI ikut menyumbang pangan nasional 300 ribu ton beras tahun 2015,
produksi ini diperoleh dari 17 kecamatan dari 18 kecamatan yang ada di
OKI, Kecamatan Mesuji Makmur yang tidak mempunyai lahan padi skala
luas yang nota bene kebutuhan berasnya didatangkan dari luar kecamatan.
Kepala
Dinas Pertanian Kabupaten OKI Syarifuddin, SP, M.Si berharap dari
peningkatan luas tanam ini berdampak positif terhadap perekonomian
perdesaan serta secara makro dpt menghentikan import beras.
"Dukungan
TNI AD dirasakan sangat signifikan dalam mendampingi para petani serta
mengawal pelaksanaan upsus pajale, Tanjung lubuk juga thn 2016 mendapat
alokasi cetak sawah baru di desa tanjung beringin dan pulau gemantung yg
dikerjakan oleh zeni angkatan darat (ZIAD)", tambah Syarifuddin, SP,
M.Si.