HUT TNI Ke-71 Kodim 0402 OKI/OI Gelar Upacara
Kayuagung -Jajaran Komando Distrik Militer (Kodim) 0402 OKI/OI menggelar upcara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Tentara Nasional Indonesia (TNI). Rabu (05/10/16), di lapangan Makodim 0402 OKI. Selaku Inspektur Upacara. Dandim0402 OKI/OI Letkol Kav Dwi Irbaya Sandra S.Sos, bertindak sebagai Komandan Upacara Kapten Inf RM Hatta. Upacara HUT TNI ke-71 diikuti Perwira Kodim 0402 OKI/OI, Pasukan Kodim 0402 OKI/OI, PNS Kodim 0402,Ibu-Ibu Persit.
Tema yang diangkat pada peringatan HUT TNI ke-71 ini masih sama dengan tema tahun lalu yaitu 'Bersama Rakyat, TNI Kuat, Hebat, Profesional, Siap Mewujudkan Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian'.
Selaku Irup Dandim 0402 OKI/OI membacakan amanat Panglima TNI. "Makna yang terkandung dalam hal tersebut adalah TNI tumbuh dan berjuang bersama rakyat. Ini ciri yang tidak boleh pudar. Kesejatian itu harus dikembangkan dan diserasikan dengan pola pikir masyarakat yang lebih modern. Karena bersama rakyat, TNI kuat,"
"Pada acara HUT ke-71 ini memang tidak dilakukan terpusat. Tapi upacara dilakukan di tingkat daerah secara sederhana. Harapan saya kegiatan ini tidak mengurangi makna dan kekhusukan ini. Dilakukan dengan menunjukkan kearifan lokal seperti membaca puisi, unjuk seni hingga bedah rumah senior TNI,"
"Menyikapi pilkada serentak 2017, saya perintahkan kepada seluruh TNI untuk wajib mengedepankan netralitas dalam segala tahapan pilkada. Perorangan dan institusi juga terus memperhatikan kondisi sekitar. Melakukan temu cepat dan lapor cepat apabila ditemukan potensi hal yang tidak netral serta dapat mengganggu atau menghambat tahapan pilkada,"paparnya.
Disamping itu Dandim 0402 OKI Letkol Kav Dwi Irbaya juga mengatakan “Kepada TNI dan saya juga TNI beserta anggota semoga apa yang kami lakukan, kami laksanakan untuk memberdayakan masyarakat, membantu masyarakat OKI/OI bisa membawa manfaat yang luar biasa dikeseharian kehidupan mereka.”
Lebih lanjut Letkol Kav Dwi Irbaya Sandra mengatakan “Memang upacara ini perintah dari pimpinan atas Panglima TNI dalam amanat tadi juga sudah dikatakan dan yang paling utama walau sederhana tetapi tidak mengurangi arti dan hikmah kagiatan ini sendiri, kita sudah laksanakan beberapa lomba yang menonjolkan kearipan local, budaya.”
Dalam upacara ini dilaksanakan juga pemberian tanda kehormatan. Tanda kehormatan ini diberikan sebagai penghargaan kepada prajurit yang telah berjuang luar biasa atas pengabdiannya. Di mana selama 8, 16, 24 atau 32 tahun secara terus menerus tanpa cacat.