Kodim 0402/OKI-OI Berhasil Padamkan Api
Kayuagung - Kodim 0402/OKI-OI melaksanakan Patroli Karhutla di Wilayah Indralaya Utara (Desa Bakung perbatasan dengan Kecamatan Belida Kabupaten Muara Enim , Desa Pulau Kabal, Ds. Tanjung Pule. Parit dan Sungai Rambutan (KTM).
Dandim 0402 OKI/OI Letkol Kav Dwi Irbaya Sandra bersama Pasi Intel serta Danramil, Dan Unit serta para Babinsa Wilayah Indralaya melakukan pemadaman kebakaran Lahan Kosong Milik warga Seluas -+ 10. Ha. Kebakaran lahan kosong tersebut diperkirakan terjadi pada Pukul 14.00 wib, Sabtu (02/07/16).
Dandim 0402 OKI/OI Letkol Kav Dwi Irbaya Sandra bersama Pasi Intel serta Danramil, Dan Unit serta para Babinsa Wilayah Indralaya melakukan pemadaman kebakaran Lahan Kosong Milik warga Seluas -+ 10. Ha. Kebakaran lahan kosong tersebut diperkirakan terjadi pada Pukul 14.00 wib, Sabtu (02/07/16).
Letkol Kav Dwi Irbaya Sandra mengatakan “berkaitan dengan kebakaran lahan di jalan baru samping Rel Kereta Api di Desa Sungai Rambutan Kecamatan Indralaya Utara jajaran Kodim 0402/OKI-OI bekerjasama dengan BPBD Propinsi Sumsel, BPBD Ogan Ilir, Unsri, Pemda OI serta Kepolisian berhasil memadamkan kembali berupaya memadamkan kebakaran lahan”.
Lebih lanjut Dandim 0402 OKI/OI Letkol Kav Dwi Irbaya mengatakan “kegiatan pemadaman dapat dilaksanakan dengan cepat dengan mengunakan alat pemadam api 2 Unit Helikopter Milik BPBD Provinsi. 3 unit Mobil PMK/ Tangki air dari BPBD Ogan Ilir, UNSRI dan Pemda OI serta 3 Unit Mobil Patroli Kodim 0402/OKI-OI dengan Personil 30 orang, Polisi 15 orang serta BPBD Ogan Ilir 3 Orang, sehinggah lahan yang terbakar dapat diatasi dan telah dipadamkan”.
Lebih lanjut Dandim 0402 OKI/OI Letkol Kav Dwi Irbaya mengatakan “kegiatan pemadaman dapat dilaksanakan dengan cepat dengan mengunakan alat pemadam api 2 Unit Helikopter Milik BPBD Provinsi. 3 unit Mobil PMK/ Tangki air dari BPBD Ogan Ilir, UNSRI dan Pemda OI serta 3 Unit Mobil Patroli Kodim 0402/OKI-OI dengan Personil 30 orang, Polisi 15 orang serta BPBD Ogan Ilir 3 Orang, sehinggah lahan yang terbakar dapat diatasi dan telah dipadamkan”.
