Dishubkominfo OKI Gelar Pemilihan Awak Kendaraan Umum Terbaik

Kayuagung -Sekitar 20 persen atau 243 kendaraan angkutan umum yang beroperasi di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) masih dalam pembinaan dan pengawasan Dinas Perhubungan Komunikasi Dan Informatika (Dishubkominfo). Ditenggarai, sejumlah kendaraan dari berbagai rute ini kerap melanggar disiplin.

Hal ini diungkapkan Kadishubkominfo OKI Tohir Yanto S.Sos didampingi Kabid DLLAJ Rayendra Abadi disela gelar acara Pemilihan Supir Teladan Tingkat Kabupaten di Kantor Dishubkominfo Selasa (31/5).

Tohir mengatakan, pelanggaran disiplin yang dilakukan para supir beragam, mulai dari menaikkan dan menurunkan penumpang sembarangan hingga keengganan pemilik kendaraan umum melakukan perpindahan status kendaraan dengan mengubah plat kendaraan dari hitam menjadi plat kuning, "Dishubkominfo melalui DLLAJ berupaya mendorong pemilik angkutan agar taat aturan. Untuk kendaraan niaga, seperti angkutan kota dan pedesaan kendaraan yang bisa beroperasi mencari penumpang yakni plat kuning. Aturannya sudah jelas," Tegasnya.

Hal senada disampaikan Kabid DLLAJ Rayendra, mengungkapkan keengganan pemilik angkutan umum untuk merubah plat kendaraan niaga lebih disebabkan susahnya pemilik kendaraan ketika kendaraannya dicarter untuk berbagai kepentingan penumpang.

Rayendra menambahkan, berbagai keuntungan bagi pemilik kendaraan jika memiliki plat niaga. Dengan kendaraan plat kuning, jika terjadi kecelakaan, bisa diklaim pihak asuransi, " Jika terjadi kecelakaan, pihak asuransi akan meng-cover dengan santunan Jasa Raharja. Klaim ini tidak berlaku jika kendaraan yang bersangkutan plat hitam," Jelasnya.

Selain itu juga, Rayendra melanjutkan, kekhawatiran pemilik kendaraan akan ditilang disaat beroperasi, menurut Rayendra pihaknya mengaku siap memberikan jaminan jika perubahan plat menjadi kendaraan niaga akan terjaring razia atau ditilang, "Pihak Dishubkominfo OKI akan mengeluarkan surat resmi, sehingga, pengemudi kendaraan umum akan terbebas dari tilang," Katanya.

Untuk diketahui, Dishubkominfo menggelar pemilihan awak angkutan umum. Seleksi Abdi Yasa ini diikuti 50 orang peserta yang selanjutnya akan mengikuti pemilihan Abdi Yasa Tingkat Propinsi Sumsel.