Departemen Perindustrian RI adakan Pelatihan Kewirausahaan dan Teknis Produksi IKM Perbengkelan Roda Dua
Kayuagung - Departemen Perindustrian Republik Indonesia mengadakan pelatihan kewirausahaan dan teknis produksi IKM perbengkelan roda dua kepada masyarakat di Kabupaten Ogan Komering Ilir, yang di adakan di Hotel Cipta Kayuagung, Selasa (10/11/15).
Pelatihan kewirausahaan dan teknis produksi IKM perbengkelan roda dua, diikuti 26 peserta se Kabupaten OKI. Dan dihadiri oleh Bupati OKI yang diwakili oleh Asisten II Setda OKI, Ir. Mun'in, MM, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindagkop) Kabupaten OKI, Herry Susanto S.Sos, Kasubid Pangan dan Bahan Bangunan Pada Direktorat Wilayah Satu Sekjen Industri Kecil dan Mengengah Kementrian Perindustrian Ir. Nurhayati dan Fajar Febriansyah dari Komisi VI DPR-RI mewakili bapak ir.H.Achmad Hafis Tohir.
Pelatihan ini dibuka oleh Bupati OKI yang diwakili oleh Asisten II Setda OKI, Ir. Mun'in, MM. "Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk menambah ilmu bagi para pengusaha perbengkelan," seperti yang disampaikan oleh Asisten II Setda OKI, Ir. Mun'in, MM pada saat membuka kewirausahaan dan teknis produksi IKM perbengkelan roda dua.
Menurut Ir. Mun'in, MM, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk membina para pelaku usaha agar mereka bisa lebih produktif dalam menjalankan wirausaha serta menciptakan lapangan pekerjaan yang baru.
Senada, Perwakilan Komisi 6 DPR RI Fajar Febriansyah mengatakan kegiatan ini harus benar-benar dimanfaatkan oleh seluruh peserta yang ingin menjadi wirausaha baru. “Ilmu yang didapat dari pelatihan ini merupakan pegangan untuk masuk dalam dunia usaha. Jangan sampai tidak hadir selama pelatihan, agar bisa manfaatkan ilmu selama 2 hari, sehingga muncul wirausaha-wirausaha baru di Kabupaten OKI” ujar Fajar Febriansyah.
Kasubid Pangan dan Bahan Bangunan Pada Direktorat Wilayah Satu Sekjen Industri Kecil dan Mengengah Kementrian Perindustrian Ir. Nurhayati mengatakan untuk menjadi negara makmur, harus memiliki 2% wirausaha. Di Indonesia belum mencapai kriteria itu, karena hanya sekitar 59 ribuan wirausaha di Indonesia. Semoga dengan pelatihan ini, kita dapat meningkatkan peran wirausaha di Indonesia khususnya di Kabupaten OKI. Untuk itu, mari siapkan dari sekarang, ajak Ir. Nurhayati “Ikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh, dan untuk alat-alat paket perbengkelan, tetapi dipelihara dengan baik dan jadikan sebagai modal untuk usaha” pinta Ir. Nurhayati.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindagkop) Kabupaten OKI, Herry Susanto S.Sos, mengucapkan terima kasih kepada Departemen Perindustrian Republik Indonesia yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut di Kabupaten OKI.
Ia mengharapkan, dengan adanya kegiatan ini para pengusaha perbengkelan roda dua bisa menjadi lebih baik lagi sehingga keahlian mereka bisa mengikuti perkembangan jaman.
Acara Pelatihan kewirausahaan dan teknis produksi IKM perbengkelan roda dua yang diselenggarakan Departemen Perindustrian Republik Indonesia tersebut berlangsung selama dua hari dari 10-11 November 2015.
Pelatihan kewirausahaan dan teknis produksi IKM perbengkelan roda dua, diikuti 26 peserta se Kabupaten OKI. Dan dihadiri oleh Bupati OKI yang diwakili oleh Asisten II Setda OKI, Ir. Mun'in, MM, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindagkop) Kabupaten OKI, Herry Susanto S.Sos, Kasubid Pangan dan Bahan Bangunan Pada Direktorat Wilayah Satu Sekjen Industri Kecil dan Mengengah Kementrian Perindustrian Ir. Nurhayati dan Fajar Febriansyah dari Komisi VI DPR-RI mewakili bapak ir.H.Achmad Hafis Tohir.
Pelatihan ini dibuka oleh Bupati OKI yang diwakili oleh Asisten II Setda OKI, Ir. Mun'in, MM. "Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk menambah ilmu bagi para pengusaha perbengkelan," seperti yang disampaikan oleh Asisten II Setda OKI, Ir. Mun'in, MM pada saat membuka kewirausahaan dan teknis produksi IKM perbengkelan roda dua.
Menurut Ir. Mun'in, MM, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk membina para pelaku usaha agar mereka bisa lebih produktif dalam menjalankan wirausaha serta menciptakan lapangan pekerjaan yang baru.
Senada, Perwakilan Komisi 6 DPR RI Fajar Febriansyah mengatakan kegiatan ini harus benar-benar dimanfaatkan oleh seluruh peserta yang ingin menjadi wirausaha baru. “Ilmu yang didapat dari pelatihan ini merupakan pegangan untuk masuk dalam dunia usaha. Jangan sampai tidak hadir selama pelatihan, agar bisa manfaatkan ilmu selama 2 hari, sehingga muncul wirausaha-wirausaha baru di Kabupaten OKI” ujar Fajar Febriansyah.
Kasubid Pangan dan Bahan Bangunan Pada Direktorat Wilayah Satu Sekjen Industri Kecil dan Mengengah Kementrian Perindustrian Ir. Nurhayati mengatakan untuk menjadi negara makmur, harus memiliki 2% wirausaha. Di Indonesia belum mencapai kriteria itu, karena hanya sekitar 59 ribuan wirausaha di Indonesia. Semoga dengan pelatihan ini, kita dapat meningkatkan peran wirausaha di Indonesia khususnya di Kabupaten OKI. Untuk itu, mari siapkan dari sekarang, ajak Ir. Nurhayati “Ikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh, dan untuk alat-alat paket perbengkelan, tetapi dipelihara dengan baik dan jadikan sebagai modal untuk usaha” pinta Ir. Nurhayati.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindagkop) Kabupaten OKI, Herry Susanto S.Sos, mengucapkan terima kasih kepada Departemen Perindustrian Republik Indonesia yang telah menyelenggarakan kegiatan tersebut di Kabupaten OKI.
Ia mengharapkan, dengan adanya kegiatan ini para pengusaha perbengkelan roda dua bisa menjadi lebih baik lagi sehingga keahlian mereka bisa mengikuti perkembangan jaman.
Acara Pelatihan kewirausahaan dan teknis produksi IKM perbengkelan roda dua yang diselenggarakan Departemen Perindustrian Republik Indonesia tersebut berlangsung selama dua hari dari 10-11 November 2015.