Sesuatu Hal Yang Seharusnya Tidak Dilakukan Di Media Sosial (Facebook, Twitter, Linkedin, Instragram dll)
KAYUAGUNG RADIO - Kita pasti sudah akrab dengan kata "media sosial". Bahkan mungkin kamu orang yang selalu up to date dengan perkembangan media sosial. Ketertarikan masyarakat terhadap media sosial memang sangat tinggi, terutama bagi anak muda dan remaja, termasuk di Indonesia.
Sekedar mengamati aktivitas teman-teman kamu dan memberikan komentar, atau mungkin kamu juga aktif meng-update aktivitas kamu? Aktivitas apapun yang sering kita lakukan, kita perlu tahu bahwa ada batasan yang harus kita jaga di media sosial. Harpersbazaar.com telah melansir hal-hal apa yang seharusnya tidak boleh dilakukan di media sosial. Apa saja ya? Simak ulasannya berikut ini.
Mengeluh Tentang Pekerjaan, Rekan Kerja, Bahkan Atasan
Ya, jangan melakukan hal ini. Selain karena menimbulkan kesan tidak sopan, atau tidak pantas dilakukan, hal ini juga dapat membawa dampak buruk bagi diri Anda. Mengeluh tentang pekerjaan, rekan kerja, atasan, atau membicarakan hal buruk tentang perusahaan tempat Anda bekerja akan membuat orang berpikiran buruk tentang Anda. Tidak ada orang yang suka mendengar keluhan bukan? Selain itu, hal ini juga dapat membawa dampak buruk bagi perusahaan Anda dan rekan-rekan Anda.
Berbagi Terlalu Banyak
Kamu sebenarnya tahu bahwa sebenarnya kita tidak perlu menceritakan apa yang sedang Kita dan pasangan kita permasalahkan, masalah apa yang kamu hadapi, atau hal-hal lain yang seharusnya orang lain tidak perlu tahu. Saya pernah membaca sebuah ilustrasi, begini, seorang pengguna twitter menulis kicauan yang isinya kira-kira, "waduh, lupa, pintu rumah belum dikunci, tapi kejauhan mau balik". Lalu kicauan tersebut dibaca oleh pengikutnya yang kebetulan mengetahui lokasi rumah orang tersebut. Dan, kesempatan itu dipakainya untuk merampok rumah yang lupa dikunci itu. Nah Hati-hati ya.
Jangan Mencemarkan Nama Baik
Jangan mengunggah hal-hal yang berisi informasi buruk tentang diri kamu. Misalnya, foto saat kamu sedang bersama teman-teman kamu, lalu di foto itu kamu tampak sangat berantakan dan tidak enak dilihat, hal ini dapat mencemarkan citra kita.
Melibatkan Diri Dalam Percakapan Kontroversial
Sering mendengar tweet war yang terjadi di kalangan public figure. Jangan berpikir, hal itu tidak baik dilakukan karena mereka artis. kita juga seharusnya tidak melakukan hal itu. Jangan memancing atau melibatkan diri dalam percakapan yang menyangkut ras, agama, politik atau hal-hal yang bersifat provokasi. Pengguna media sosial sangat sensitif dengan hal-hal semacam itu.
Menggunakan Media Sosial Sebagai Sarana Networking Untuk Masalah Pekerjaan
LinkedIn atau Twitter memang sarana yang bagus untuk memperluas jaringan kita di dunia kerja. Namun bukan berarti kita bisa menggunakannya untuk hal-hal yang tidak seharusnya. Misalnya, menanyakan jadwal interview pekerjaan, mengapa kita tidak segera dihubungi. Itu akan menunjukkan ketidak profesionalan kita. Gunakan media sosial untuk meminta saran, atau percakapan sederhana lain, bukan untuk memohon agar diberi pekerjaan.
Jangan Mempromosikan Kegiatan Ilegal
Hal-hal yang kita tahu bahwa itu tidak resmi, dan melanggar hukum, jangan dipromosikan, disebar luaskan atau bahkan terlibat di dalamnya. Dipanggil pihak berwajib untuk memberikan kesaksian tentang hal itu tentu bukan sesuatu yang bisa dibanggakan.
Nah sekarang sudah lebih paham kan tentang berperilaku di media sosial. Karena media sosial merupakan sarana yang baik untuk personal branding, jadi batasi diri kita untuk mengunggah hal-hal yang hanya memberikan efek baik untuk kita dan pengikut kita.
Sekedar mengamati aktivitas teman-teman kamu dan memberikan komentar, atau mungkin kamu juga aktif meng-update aktivitas kamu? Aktivitas apapun yang sering kita lakukan, kita perlu tahu bahwa ada batasan yang harus kita jaga di media sosial. Harpersbazaar.com telah melansir hal-hal apa yang seharusnya tidak boleh dilakukan di media sosial. Apa saja ya? Simak ulasannya berikut ini.
Mengeluh Tentang Pekerjaan, Rekan Kerja, Bahkan Atasan
Ya, jangan melakukan hal ini. Selain karena menimbulkan kesan tidak sopan, atau tidak pantas dilakukan, hal ini juga dapat membawa dampak buruk bagi diri Anda. Mengeluh tentang pekerjaan, rekan kerja, atasan, atau membicarakan hal buruk tentang perusahaan tempat Anda bekerja akan membuat orang berpikiran buruk tentang Anda. Tidak ada orang yang suka mendengar keluhan bukan? Selain itu, hal ini juga dapat membawa dampak buruk bagi perusahaan Anda dan rekan-rekan Anda.
Berbagi Terlalu Banyak
Kamu sebenarnya tahu bahwa sebenarnya kita tidak perlu menceritakan apa yang sedang Kita dan pasangan kita permasalahkan, masalah apa yang kamu hadapi, atau hal-hal lain yang seharusnya orang lain tidak perlu tahu. Saya pernah membaca sebuah ilustrasi, begini, seorang pengguna twitter menulis kicauan yang isinya kira-kira, "waduh, lupa, pintu rumah belum dikunci, tapi kejauhan mau balik". Lalu kicauan tersebut dibaca oleh pengikutnya yang kebetulan mengetahui lokasi rumah orang tersebut. Dan, kesempatan itu dipakainya untuk merampok rumah yang lupa dikunci itu. Nah Hati-hati ya.
Jangan Mencemarkan Nama Baik
Jangan mengunggah hal-hal yang berisi informasi buruk tentang diri kamu. Misalnya, foto saat kamu sedang bersama teman-teman kamu, lalu di foto itu kamu tampak sangat berantakan dan tidak enak dilihat, hal ini dapat mencemarkan citra kita.
Melibatkan Diri Dalam Percakapan Kontroversial
Sering mendengar tweet war yang terjadi di kalangan public figure. Jangan berpikir, hal itu tidak baik dilakukan karena mereka artis. kita juga seharusnya tidak melakukan hal itu. Jangan memancing atau melibatkan diri dalam percakapan yang menyangkut ras, agama, politik atau hal-hal yang bersifat provokasi. Pengguna media sosial sangat sensitif dengan hal-hal semacam itu.
Menggunakan Media Sosial Sebagai Sarana Networking Untuk Masalah Pekerjaan
LinkedIn atau Twitter memang sarana yang bagus untuk memperluas jaringan kita di dunia kerja. Namun bukan berarti kita bisa menggunakannya untuk hal-hal yang tidak seharusnya. Misalnya, menanyakan jadwal interview pekerjaan, mengapa kita tidak segera dihubungi. Itu akan menunjukkan ketidak profesionalan kita. Gunakan media sosial untuk meminta saran, atau percakapan sederhana lain, bukan untuk memohon agar diberi pekerjaan.
Jangan Mempromosikan Kegiatan Ilegal
Hal-hal yang kita tahu bahwa itu tidak resmi, dan melanggar hukum, jangan dipromosikan, disebar luaskan atau bahkan terlibat di dalamnya. Dipanggil pihak berwajib untuk memberikan kesaksian tentang hal itu tentu bukan sesuatu yang bisa dibanggakan.
Nah sekarang sudah lebih paham kan tentang berperilaku di media sosial. Karena media sosial merupakan sarana yang baik untuk personal branding, jadi batasi diri kita untuk mengunggah hal-hal yang hanya memberikan efek baik untuk kita dan pengikut kita.
(vemale.com)