Acara Tatap Muka Bersama Kapolda Sumatera Selatan
KAYUAGUNG RADIO - Dalam rangka
Kunjungan Kerja (Kunker) Kepala Polisi Daerah(Kapolda) Sumatra – Selatan
perdana Ke Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI),untuk mengetahui stuasi dan
kondisi agar terciptanya kemanan yang kondusif,”Polisi bagian dari masyarakat
jadi setiap anggota polri yang bertugas yang ditempatkan di daerah mampu berkomunikasi
dengan baik di tengah masyarakat sehingga dapat terciptanya keamanan yang solit
dan kondusif”.demikian dikatakan Kapolda Sumatra – selatan Irjen Pol.Dr Iza
Fadri S.Ik,SH,MH.selasa (18/11)kemarin.
Lanjutnya Oprasi aman musi
merupakan langkah menciptakan keamanan dikabupaten OKI sebab tindak kejahatan
bagian dari penghambat pembangunan”saya mengucapkan terima kasih kepada kades
sungai ceper telah menyerahkan 8 pucuk senpi revoloper ke polres OKI”ujarnya.
Dikatakanya juga Keahlian
masyarakat pembuatan senpi bagian dari mata pencaharian mereka untuk menghidupi
keluarga untuk itu akan kita carikan solusi, kita akan relokasi dan di beri modal,
dengan membuat kerajinan tangan, miniatur pesawat yang terbuat dari bahan besi
untuk itu diharapkan pembuat senpi agar tidak lagi memproduksi,”kalau
masyarakat pembuat senpi itu di berantas tanpa ada solusi maka itu tidak adil
sebab Keahlian mereka itu untuk mencari nafkah menghidupi keluarga dan
kedepannya mereka akan kita carikan solusi serta ,dan untuk lokasi relokasinya di dekat polsek dan koramil”tuturnya.
Ia menambahkan Tradisi membawa
sajam adalah budaya yang jelek untuk
menyadarkan masyarakat saya juga ingin di buat slogan atau stker dan ini
peran kita baik pemerintah daerah,polisi Maupun TNI karena itu
bagian dari penghambat kemajuan.imbuhnya.
Dia mengajak tokoh maayarakt
agar memberikan sosialisasi akan bahayanya narkoba serta Menghimbau
kepada tokoh agama.tokoh masyarakat jangan terpropokasi dengan isu zarah sebab
itu akan mempebelah kita,” Izin orgen tugal waktunya di batasi dan di awasi
karena itu bagian dari peredaraan nakoba”pungkas.
Bupati OKI Iskandar SE dalam
sambutanya mengatakan Luas Kabupaten OKI ini setara dengan Provisi Sumsel oleh sebab itulah tantangan Pemerintah daerah
bersama Forum Kuminikasi Pemerintah Daerah (FKPD)sebab Sebagian besar
penghasian pertanian dan perkebunan maka dari itu sering terjadi unsur gesekan sengketa
lahan apa benar lahan milik masyarakat apa milik perusahan” kami hanya
fasilitator dan di harapkan peran serta
masyarakat, camat dan kades agar kondisi ini tetap kondisif dan aman”terangnya.
Sementara Kapores OKI AKBP Erwin rahmat S.Ik
menerangkan luas OKI 20 ribu m3 12 Polsek 6 Polsubsektor, stuasi politk
sangat kondusif Polisi TNI dan pemda OKI menolok paham isis, budaya masih adanya tradisi membawa
sajam,Masalah kejahatan masih di dominasi curas.curat curanmor,Masih ada sejata
api rakitanLakalantas mengalami kenaikan untuk itu mohon solusinya dari bapak
Kapolda “ saya menghimbau agar
masyarkat ekstra hati- hati dalam membawa kendaraan”.Pungkasnya.