REAL "GOSIP" (DiGOsok Makin SIP)

KAYUAGUNG RADIO - Setelah mencuri perhatian publik lewat single berjudul “Jam 6 Pagi,” yang dirilis tahun 2013, kini REAL siap menghentak panggung musik melalui single anyarnya bertajuk “GOSIP” (diGOsok makin SIP). Mengusung musik bergenre pop alternative tahun 90-an, REAL memberikan hawa segar buat dinamika musik Indonesia. Terinspirasi dari musik dari Foo Fighter, band ini menggeber lagunya dalam tempo cepat, dengan cabikan gitar dan gebukan drumnya yang mantap. Lagu ini bercerita tentang seseorang yang sering menjadi omongan orang karena hobinya bermain cinta.

Lagu ini tercipta berkat kolaborasi antara Tius dan Dion. Dan diproduseri oleh Marcello Tahitoe. Mengambil rekaman di studio Metal Music Factory, Jakarta yang merupakan studio milik Tius. Adapun mixingnya dilakukan oleh Jason J Hall di Euphonicmasters studio, di Memphis Tennesse, Amerika Serikat.

Lagu GOSIP dapat dinikmati di radio-radio mulai 21 Mei 2014.

LEBIH DEKAT DENGAN REAL
There's always a rock and roll side on every man, mungkin ini adalah ungkapan yang tepat untuk menggambarkan kiprah Marcello Tahitoe (Ello) bersama band REAL. Asal tahu saja, di band yang terbentuk pada bulan November 2010 ini Ello tidak tidak bertindak sebagai vokalis, melainkan mengambil posisi sebagai gitaris dan produser. Walaupun baru bergabung bersama REAL pada tahun 2012, REAL memang menjadi tempat dimana Ello menyalurkan energi dan semangat rock & roll bersama para sahabatnya dalam mengapresiasi American Rock yang menjadi pengaruh bermusik REAL. REAL dibentuk dengan visi membuat musik yang berkualitas sekaligus mengusung sisi komersil. Eksplorasi musik rock yang dilakukan Ello jika kita cermati memang sudah dilakukan Ello mulai dari album kedua, Realistis / Idealis , menyimak REAL kita akan menjadi paham perkembangan musik yang sedang dijalani oleh seorang Marcello Tahitoe.

REAL adalah format yang berbeda dengan Ello sebagai penyanyi solo. Di REAL tidak hanya Ello, mari kita berkenalan dengan 3 personil lainnya yang juga menyimpan latar belakang yang tidak kalah keren dan berprestasi, baik di bidang musik ataupun bidang lainnya.

PETRA GABRIEL MICHAEL (PETRA a.k.a JEBRAW):
Kita mulai dengan sang vokalis bernama Petra Gabriel Michael a.ka Jebraw. Nama ini memang tidak asing bagi kaum urban terutama pecinta dunia creative digital dan traveling. Yup, cowok berdarah Manado kelahiran 21 Agustus 1989 ini adalah host untuk webpisodes “Jalan Jalan Men” dan beberapa program lain di malesbanget.com. Ia juga talenta di bidang video editing dan bermimpi ingin menjadi sutradara sekaliber idolanya, Michel Gondry. Watak dan penampilan Jebraw yang super enerjik menjadikan dirinya front man yang tepat untuk REAL.

EMIL PAHLEVI SUSANTO (EMIL):
Pada bagian lead gitar kita akan berkenalan dengan Emil Pahlevi Susanto (Emil). Selain bersama REAL, Emil saat ini masih aktif dalam 2 band lain yaitu Agrikulture dan Kripik Peudeus. Gitaris kelahiran 12 Mei 1984 ini mengaku terinspirasi musiknya oleh Foo Fighters ini diwaktu luangnya menghabiskan waktu dengan berolahraga lari.

TIMOTIUS FIRMAN (TIUS)
Tiba kita pada bagian drum yang di jaga oleh Timotius Firman (Tius) . Sebelum bergabung di REAL, Tius adalah seorang DJ di band hip-rock dan juga juga meulis lagu untuk beberapa penyanyi solo populer seperti Astrid, Glenn Fredly, Rio Febrian, Cindy Bernadette dan Ello. Tidak hanya itu drummer penuh tato kelahiran 30 September 1982 ini juga dikenal sebagai pembuat jingle iklan untuk beberapa produk terkenal.

SINGLE JAM 6 PAGI
Lagu ini menjadi single perdana REAL. Dirilis pada tahun 2013, lagu yang diciptakan oleh Tius dan Ello ini bercerita tentang menjalani rutinitas yang sama dari hari ke hari. Lengkingan vokal Jebraw dibalut sayatan gitar Emil dan gempuran drum Tius menjadikan “Jam 6 Pagi” adalah lagu yang akan memacu semangat dan menyuruh kita untuk ‘menghajar’ hari ini. Sesuai judulnya lagu memang sangat tepat di dengarkan di pagi hari, sebagai obat semangat, penangkal aktifitas yang mungkin rutin dan membosankan. Ada perasaan untuk bergejolak dan tidak menyerah pada keadaan setiap kita mendangarkan atau menyaksikan penampilan REAL. Karena memang itulah tujuan bermusik REAL. Kata REAL terpilih sebagai nama band karena mereka ingin melakukan hal hal nyata dalam bermusik.