FARAH ZUBIR Hadir Dengan Single Ahay Jebret Goal
KAYUAGUNG RADIO - Farah Zubir, gadis berdarah Arab, adalah salah
satu penyanyi dangdut yang diperkenalkan NAGASWARA di akhir tahun ini. Lewat
single “Ahay Jebret Goal”, Farah mengungkapkan kaitan antara sepak bola dan
cinta?
Selain berparas cantik, Farah juga memiliki vokal
yang powerfull, lincah sekaligus
genit. Alasan ini pula yang membuat pencipta lagu Endang Raes langsung
memberikan dua nomor cantik untuk dinyanyikan Farah; “Ahay Jebret Goal” dan
“Tuwing-tuwing”. Sesuai karakter Farah, dua lagu Endang Raes ini kental dengan
warna dangdut koplo modern.
“Saya berani memberikan dua lagu sekaligus kepada
farah karena dia memiliki kelengkapan sebagai artis penyanyi. Selain beberapa
kelebihan di atas, Farah juga bisa menghadirkan karakter vokal yang konyol,”
ungkap Endang Raes, pencipta lagu Farah.
Single ini tentu saja sangat terinspirasi dari
permainan sepak bola, dan cara komentator sepak bola di televisi meneriakkan
kata-kata “ahay jebret goal” ketika bola disarangkan pemain ke gawang. Yang
menarik, kata-kata “ahay jebret goal” itu dikaitkan dengan perasaan cinta.
Simak lirik berikut ini: “Kucari di mana
si dia beradabola asmara. Dipijat, direbut, digocek, lalu ditendang. Ahay
jebret goal!!! Begitulah cara mendapatkan cintaku…”
Sebelum terjun sebagai penyanyi, Farah Zubir
memulai karier keartisannya lewat dunia model dan akting. Namun, darah musik
yang mengalir dari kakek buyutnya Suhaimi, vokalis OM Bukit Sigantung di tahun
1950-an, kemudian mengarahkan langkah
Farah ke dunia tarik suara. Gadis bertubuh mungil yang bernama Farah Nanda
Zubir itu, kebetulan juga menyukai musik Melayu.
“Akar musik dangdut itu dari musik Melayu. Dan aku
dibesarkan dari keluarga seniman musik Melayu. Kakek buyutku adalah Suhaimi,
legenda musik Melayu yang menyanyikan lagu ‘Burung Nuri’, ‘Cinta Sekejap’, dan
‘Halimun Malam’,” terang Farah.
Follow : @NAGASWARA_ID