Dua Kali WTP, Ishak Mekki Terima Penghargaan Lagi
KAYUAGUNG RADIO - Di penghujung masa pengabdian Bupati OKI, H. Ishak Mekki torehan prestasi terus diraih. Kali ini apresiasi tingkat nasional diberikan kepada Pemerintah Kabupaten OKI atas keberhasilan pengelolaan keuangan daerah tahun 2012 dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Predikat tertinggi dari BPK atas penyelenggaraan dan pelaporan keuangan ini merupakan kali kedua yang diterima oleh Pemkab. OKI.
Piagam penghargaan WTP diserahkan Sekretaris Jenderal Menteri Keuangan RI, Kiagus Ahmad Badaruddin pada acara Malam Apresiasi Rapat Kerja Nasional Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah tahun 2013 di kantor Kementerian Keuangan Jakarta, Kamis malam (12/9/2013).
Menteri Keuangan Chatib Basri mengatakan, peningkatan pendapatan negara seiring dengan peningkatan kualitas laporan keuangan yang ditandai dengan peningkatan jumlah laporan keuangan yang beropini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) baik di pemerintah pusat maupun daerah.
"Dalam kurun waktu 9 tahun terakhir sejak Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) tahun 2004 pertama kali disusun sampai dengan tahun 2012 terjadi peningkatan realisasi pendapatan negara dari Rp 403 triliun menjadi Rp 1.211 triliun atau meningkat sebesar 231 persen," kata Chatib.
Wakil Presiden RI, Boediono saat membuka acara mengatakan pemerintah pusat terus fokus mengawal reformasi birokrasi.
"Saya akan terus monitoring reformasi birokrasi. Apapun kita lakukan. Intinya perbaikan harus kita lakukan terutama pengelolaan manusianya khususnya bagaimana pimpinan mengelola bawahan untuk menuju tujuan yang diinginkan," ungkap Boediono.
Bupati OKI, H. Ishak Mekki usai menerima penghargaan mengatakan penghargaan atas opini WTP ini merupakan bagian dari indikator keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi di lingkungan pemerintah Kabupaten OKI, menurutnya keberhasilan ini merupakan kerja keras segenap jajaran terutama kerjasama yang baik dengan DPRD dan partisifasi aktif masyarakat.
“Bukan hanya saya, tapi kesuksesan semua, juga termasuk Wakil Bupati, DPRD, Kepala, dan jajaran SKPD, terlebih lagi masyarakat Kabupaten OKI,” katanya.
Serangkaian penghargaan baik secara pribadi maupun lembaga diterima Ishak Mekki sejak kepemimpinnya. Tercatat sebanyak 55 penghargaan dari berbagai kategori telah diraih.
Ishak berpesan agar berbagai apresiasi ini dijadikan pemacu semangat dan pendorong untuk bekerja dan berkarya lebih baik lagi untuk Kabupaten OKI.
“Introspeksi dan evaluasi harus terus dilakukan, karena masih banyak tantangan yang harus dihadapi dan permasalahan yang harus ditangani” paparnya.
Ishak juga berharap agar pemberikan opini WTP bisa memotivasi jajaran Pemkab. OKI untuk mempertahankan sistem pengelolaan dan penatausahaan keuangan daerah, agar dapat menjadi Kabupaten yang terdepan dalam pengelolaan keuangan daerah secara transparan dan akuntabel.
Sementara itu, Kepala DPPKAD Kabupaten OKI, Muslim, SE, M. Si mengatakan opini WTP ini diraih berkat komitmen kuat dari jajaran pimpinan yang didukung SDM berkualitas dan sistem manajemen keuangan yang terus membaik.
"Pemkab. OKI bertekad meningkatkan akuntabilitas keuangan, pelayanan publik, dan inisiatif anti korupsi melalui berbagai langkah yang akan dilakukan secara berkesinambungan," kata Muslim, usai mendampingi Bupati OKI menerima penghargaan di Gedung Kemenkeu Jakarta.
Piagam penghargaan WTP diserahkan Sekretaris Jenderal Menteri Keuangan RI, Kiagus Ahmad Badaruddin pada acara Malam Apresiasi Rapat Kerja Nasional Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah tahun 2013 di kantor Kementerian Keuangan Jakarta, Kamis malam (12/9/2013).
Menteri Keuangan Chatib Basri mengatakan, peningkatan pendapatan negara seiring dengan peningkatan kualitas laporan keuangan yang ditandai dengan peningkatan jumlah laporan keuangan yang beropini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) baik di pemerintah pusat maupun daerah.
"Dalam kurun waktu 9 tahun terakhir sejak Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) tahun 2004 pertama kali disusun sampai dengan tahun 2012 terjadi peningkatan realisasi pendapatan negara dari Rp 403 triliun menjadi Rp 1.211 triliun atau meningkat sebesar 231 persen," kata Chatib.
Wakil Presiden RI, Boediono saat membuka acara mengatakan pemerintah pusat terus fokus mengawal reformasi birokrasi.
"Saya akan terus monitoring reformasi birokrasi. Apapun kita lakukan. Intinya perbaikan harus kita lakukan terutama pengelolaan manusianya khususnya bagaimana pimpinan mengelola bawahan untuk menuju tujuan yang diinginkan," ungkap Boediono.
Bupati OKI, H. Ishak Mekki usai menerima penghargaan mengatakan penghargaan atas opini WTP ini merupakan bagian dari indikator keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi di lingkungan pemerintah Kabupaten OKI, menurutnya keberhasilan ini merupakan kerja keras segenap jajaran terutama kerjasama yang baik dengan DPRD dan partisifasi aktif masyarakat.
“Bukan hanya saya, tapi kesuksesan semua, juga termasuk Wakil Bupati, DPRD, Kepala, dan jajaran SKPD, terlebih lagi masyarakat Kabupaten OKI,” katanya.
Serangkaian penghargaan baik secara pribadi maupun lembaga diterima Ishak Mekki sejak kepemimpinnya. Tercatat sebanyak 55 penghargaan dari berbagai kategori telah diraih.
Ishak berpesan agar berbagai apresiasi ini dijadikan pemacu semangat dan pendorong untuk bekerja dan berkarya lebih baik lagi untuk Kabupaten OKI.
“Introspeksi dan evaluasi harus terus dilakukan, karena masih banyak tantangan yang harus dihadapi dan permasalahan yang harus ditangani” paparnya.
Ishak juga berharap agar pemberikan opini WTP bisa memotivasi jajaran Pemkab. OKI untuk mempertahankan sistem pengelolaan dan penatausahaan keuangan daerah, agar dapat menjadi Kabupaten yang terdepan dalam pengelolaan keuangan daerah secara transparan dan akuntabel.
Sementara itu, Kepala DPPKAD Kabupaten OKI, Muslim, SE, M. Si mengatakan opini WTP ini diraih berkat komitmen kuat dari jajaran pimpinan yang didukung SDM berkualitas dan sistem manajemen keuangan yang terus membaik.
"Pemkab. OKI bertekad meningkatkan akuntabilitas keuangan, pelayanan publik, dan inisiatif anti korupsi melalui berbagai langkah yang akan dilakukan secara berkesinambungan," kata Muslim, usai mendampingi Bupati OKI menerima penghargaan di Gedung Kemenkeu Jakarta.