5 Makanan Kaya Zat Besi
Menurut catatan National Institutes of Health (NIH), perempuan membutuhkan zat besi lebih banyak dari pria. Di usia 19-50 kebutuhan zat besi yang dianjurkan dalam sehari yakni 18 mg. Setelah usia 50 tahun, angkanya bisa jadi 8 mg per hari.
Kebutuhan zat besi bisa dipeorleh dari berbagai jenis makanan, dan berikut lima di antaranya:
1. Dark chocolate dan cocoa powder.
Berbahagialah penggemar cokelat. Dark chocolate (70 sampai 85 persen cacao) disebut-sebut kaya akan zat besi daripada daging sapi. Perbandingannya cukup besar meski dikonsumsi dalam porsi yang sama. Mengkonsumsi cokelat dengan vitamin C seperti buah jeruk akan melengkapi kebutuhan zat besi buat tubuh.
2. Buah kering.
Siapa mengira buah kering justru tidak hanya bagus untuk konsumsi diet tapi juga kaya zat besi. Buah peach kering misalnya mengandung 6,5 mg zat besi per cangkirnya, diikuti kemudian dengan buah plum kering, aprikot dan kismis. Tetapi pastikan Anda menemukan buah kering yang tanpa gula tambahan. Akan lebih baik Anda mengeringkan sendiri buah-buahan tersebut. Buah peach kering dan aprikot bisa dinikmati dengan dark chocolate.
3. Blackstrap molasses.
Blackstrap molasses termasuk pemanis yang sehat. Biasanya digunakan untuk membuat rasa kue lebih manis dan kandungan zat besinya hampir sama besar dengan dark chocolate. Dua sendok teh molasses disebut mengandung 2,39 mg zat besi, tanpa lemak dan kalori yang besar seperti daging, jadi cukup membantu kebutuhan zat besi.
4. Spirulina.
Spirulina, algae yang berwarna biru-hijau ini termasuk makanan super yang mengandung banyak manfaat dari vitamin B12, vitamin A dan E termasuk zat besi kalsium dan magnesium. Satu sendok teh spirulina mengandung 2 mg zat besi. Ada yang menjadi campuran smoothie ada juga dalam bentuk pil atau bubuk.
5. Tahu.
Ini jenis makanan yang paling mudah ditemui dan enak untuk dinikmati. Tahu kaya protein dan zat besi. Namun pastikan tahu yang dikonsumsi alami tanpa ada olahan pabrik atau bahan kimianya.
Sumber; Kompas.com
