Sketsamorfosa Dari La Belle
KAYUAGUNG RADIO - La Belle terbentuk di Bandung, 10 Juli 2006, dengan sebuah pemahaman tentang bermusik dalam dunia estetika, entertainment dan komunitas. Dikembangkan dalam kerangka konsep sederhana, lalu dituangkan menjadi tim musikal yang menampilkan suguhan musik secara minimalis (baca: AKUSTIK). La Belle terdiri dari 4 orang pemain: PUSPITH (Vokal-Perkusi), ERNAN (Gitar-Vokal), ABBAG (Bass), DONNY (Perkusi), dengan kemampuan mengoptimalkan kesederhanaannya dalam membentuk kebutuhan komposisi musik yang disajikan secara akustik.
Jenis warna bunyi yang muncul dalam komposisi musik La Belle adalah AKUSTIK. Formasi dan komposisi ini dirasakan nyaman, bahkan menjadi keunikan tersendiri, dan dijadikan sebagai daya tarik La Belle. Dengan menjalani proses selama ini, karakter musik yang nyaman dan seringkali disajikan oleh La Belle adalah karakter musik yang ‘GROOVY’ dan ‘BALLADS’. Pada dasarnya La Belle memainkan musik apapun, dan tidak mengategorikan diri untuk satu genre musik. Terserah penikmat musik secara umum untuk mengapresiasi karya musik La Belle. Apapun jenis musik La Belle, diharapkan bisa menjadi atmosfir baru untuk perkembangan musik tanah air. Semoga menjadi lebih segar, relaks dan variatif. Bahkan dalam beberapa pementasan La Belle seringkali menyuguhkan nuansa musik tradisional, tentunya dalam format akustik dan sentuhan musikal La Belle yang peduli pada budaya lokal yang juga memiliki kekayaan makna dan nilai.
Mari mulai segala sesuatu yang sederhana dari kekuatan diri, acoustically goes on!
Diskografi
imagine@soul EP dirilis pada tanggal 23 Oktober 2011. EP ini berisi empat buah komposisi karya La Belle sebagai buah imajinasi dari perjalanan lima tahun sejak band terbentuk. EP ini didedikasikan bagi perjalanan pembentukan karakter dan harapan La Belle sendiri.
“Lagu Rindu”, “Sitting On The Green”, “Mengerti”, dan “Aura” berdurasi total 20 menit. Direkam selama bulan November 2010 – Agustus 2011 di ER`s-ware. Mixing dan Mastering dilakukan selama bulan September 2011. Artworks dikerjakan selama bulan Agustus – September 2011. Distribusi dilakukan sejak rilis secara online, direct selling dan outlet display sebanyak 300 keping dalam format CD Audio. Diproduksi oleh La Belle dan FOKUS [musik].
“After 5 years with blood, sweat and no tears, finally we’ve released our first EP, Imagine@Soul.” That’s how happy LA BELLE, the Bandung based group with four personnel is with the release of their first mini album (EP). 5 years is not a short time, but they successfully maintain their strong bond to each other, and now they gain this great momentum. What’s great about LA BELLE is their ability to bring melodious pop jazzy tunes in delightful acoustic fashion that are easy to enjoy and love. Puspith (vocal/percussions), Ernan (guitar/vocal), Abbag (bass) and Donny (percussion) do really know how to make something lovely in their acoustic tunes. Four songs contain in the album will definitely bring you to the candy sweet sensation. If you love the kind of acoustic vibes from the likes of Ten 2 Five or D’Cinnamons, this one is definitely for you. It’s an EP with love, from LA BELLE to you all, the jazzy pop acoustic fans. – Jazzuality.com-
Setelah mini album “imagine@soul” yang dirilis 23 Oktober 2011, kini LaBelle merilis single terbarunya “ku ingin cinta” yang terkemas dalam album “sketsamorfosa” yang telah dirilis secara on-line dalam format video di
https://www.youtube.com/watch?v=BCWUUCBz_Jg&list=FL7QYQV-qUaT4FpeLTswktyA
“sketsamorfosa” diambil sebagai tajuk album La Belle yang berisi 12 karya komposisi. Sketsa berarti gambaran sederhana dari imajinasi sebelumnya (EP imagine@soul) dan morfosa adalah sebuah makna proses yang mencerminkan pembentukan identitas La Belle sebagai band akustik yang dinamis dan progresif.
Materi album “sketsamorfosa” merupakan rangkaian
Sketsamorfosa LP
10 track utama “Lagu Rindu”, “Aura”, “Bukan Cinta?”, “Berharap Dalam Mimpi”,“Sitting On The Green”, “Katakanlah”, “Sekejap”, “Mengerti”, dan “Leave It All Behind”, “Ku Ingin Cinta”
2 bonus tracks “Mengerti (recomposition)”, “Sitting On The Green (recomposition)”
Berdurasi total 59 menit. Direkam selama bulan November 2010 – Januari 2013 di ER`s-ware. Mixing dan Mastering dilakukan selama bulan Februari 2013. Artworks dikerjakan selama bulan Januari – Februari 2013. Diproduksi oleh La Belle. Publishing oleh FOKUS [waracipta]. Rilis album tanggal 26 April 2013.
Single 1 : Ku Ingin Cinta
Lagu ini menceritakan tentang kondisi jiwa dalam makna pencarian diri seseorang untuk sesuatu yang benar-benar membuat dirinya bahagia. Seringkali kita menterjemahkan kebahagiaan itu ada di luar diri kita sendiri, bahkan menggantungkan diri kita pada sesuatu di luar diri sebagai sumber kebahagiaaan. Dalam lagu ini Cinta telah menjadi salah satu jawaban pencarian ini. Melalui banyak pergumulan dan pengalaman imajinasi di mana seseorang menemukan dirinya sendiri sebagai sosok lain (padahal itu adalah dirinya sendiri), dia menemukan apa yang membuatnya bahagia (yaitu cinta), setelah menjadikan dirinya seolah-olah sebagai orang lain. Singkatnya pesan moral dalam sketsa lagu ini adalah kita bisa memberdayakan diri untuk menjadi kebahagiaan itu sendiri, dan menjadi pribadi yang kondusif dan konstruktif bagi sekitar.
Secara musikal sketsa Lagu ini dikemas dalam komposisi sentuhan Balada, karena memang liriknyapun ditulis secara puisi-prosa. Dalam lagu ini terdengar lebih sepi dari lagu-lagu lain (dalam album Sketsamorfosa), karena La Belle memang ingin menguatkan ambience sebagai interpretasi gambaran suasana cerita di lagu ini.
Artinya selain secara lirik, La Belle juga ingin menyuguhkan cerita ini secara musikal, mulai dari intro dan seterusnya dinamika dibangun secara musikal. Pada bagan Intro ambience sudah dibangun terlebih dahulu oleh bebunyian alam. Lalu pada bagan lagu, chorus, dan reff lebih konsentrasi pada lirik, alunan gitar dan perkusi sebagai pembangun suasananya. Bagan interlude yang membangun alur melodi adalah instrumen bass, maksudnya untuk menggambarkan bahwa jiwa yang berat sedang bercerita pada bagan ini. Pada bagan seterusnya semua instrumen memainkan perannya dengan kapasitasnya masing-masing seperti biasa. Ini menggambarkan tentang kembali pada keadaan normal lagi.
Single 2: Sekejap
Lagu ini bercerita tentang pengalaman hubungan dua jiwa, dan mendapati ujung yang tidak menyenangkan karena harus berakhir begitu saja. Seringkali yang mengalami keadaan ini tidak meyadari prosesnya sehingga ketika harus berakhir rasanya pengalaman hubungan itu seperti hanya momen yang sesaat saja. Dan penyikapan dalam cerita ini adalah membiarkan keadaan ini sebagai pengalaman masa lalu, dan tetap melihat hidup ke depan meski ada kenangan yang tidak menyenangkan. Dan secara sekejap keadaan dan keputusan sikap terjadi begitu saja tanpa harus menjadikan keadaan lebih rumit lagi.
Secara musikal sketsa lagu ini dikemas dalam komposisi middle up beat (sentuhan 80's rhythm basic) dan Groovy. Dipilih sentuhan 80's rhythm basic karena model beat ini dirasakan sangat nyaman untuk menjadi struktur musikal sebagai pembangun suasana dance. Groovy adalah tentang kejelasan aksen beat secara komposisi musikal. Sketsa cerita lagu ini adalah gambaran tentang mensikapi keadaan yang tidak menyenangkan dengan cara meringankan keadaan dengan cara menari-nari kecil tapi dengan sikap yang jelas menuju ke depan.
Jenis warna bunyi yang muncul dalam komposisi musik La Belle adalah AKUSTIK. Formasi dan komposisi ini dirasakan nyaman, bahkan menjadi keunikan tersendiri, dan dijadikan sebagai daya tarik La Belle. Dengan menjalani proses selama ini, karakter musik yang nyaman dan seringkali disajikan oleh La Belle adalah karakter musik yang ‘GROOVY’ dan ‘BALLADS’. Pada dasarnya La Belle memainkan musik apapun, dan tidak mengategorikan diri untuk satu genre musik. Terserah penikmat musik secara umum untuk mengapresiasi karya musik La Belle. Apapun jenis musik La Belle, diharapkan bisa menjadi atmosfir baru untuk perkembangan musik tanah air. Semoga menjadi lebih segar, relaks dan variatif. Bahkan dalam beberapa pementasan La Belle seringkali menyuguhkan nuansa musik tradisional, tentunya dalam format akustik dan sentuhan musikal La Belle yang peduli pada budaya lokal yang juga memiliki kekayaan makna dan nilai.
Mari mulai segala sesuatu yang sederhana dari kekuatan diri, acoustically goes on!
Diskografi
imagine@soul EP dirilis pada tanggal 23 Oktober 2011. EP ini berisi empat buah komposisi karya La Belle sebagai buah imajinasi dari perjalanan lima tahun sejak band terbentuk. EP ini didedikasikan bagi perjalanan pembentukan karakter dan harapan La Belle sendiri.
“Lagu Rindu”, “Sitting On The Green”, “Mengerti”, dan “Aura” berdurasi total 20 menit. Direkam selama bulan November 2010 – Agustus 2011 di ER`s-ware. Mixing dan Mastering dilakukan selama bulan September 2011. Artworks dikerjakan selama bulan Agustus – September 2011. Distribusi dilakukan sejak rilis secara online, direct selling dan outlet display sebanyak 300 keping dalam format CD Audio. Diproduksi oleh La Belle dan FOKUS [musik].
“After 5 years with blood, sweat and no tears, finally we’ve released our first EP, Imagine@Soul.” That’s how happy LA BELLE, the Bandung based group with four personnel is with the release of their first mini album (EP). 5 years is not a short time, but they successfully maintain their strong bond to each other, and now they gain this great momentum. What’s great about LA BELLE is their ability to bring melodious pop jazzy tunes in delightful acoustic fashion that are easy to enjoy and love. Puspith (vocal/percussions), Ernan (guitar/vocal), Abbag (bass) and Donny (percussion) do really know how to make something lovely in their acoustic tunes. Four songs contain in the album will definitely bring you to the candy sweet sensation. If you love the kind of acoustic vibes from the likes of Ten 2 Five or D’Cinnamons, this one is definitely for you. It’s an EP with love, from LA BELLE to you all, the jazzy pop acoustic fans. – Jazzuality.com-
Setelah mini album “imagine@soul” yang dirilis 23 Oktober 2011, kini LaBelle merilis single terbarunya “ku ingin cinta” yang terkemas dalam album “sketsamorfosa” yang telah dirilis secara on-line dalam format video di
https://www.youtube.com/watch?v=BCWUUCBz_Jg&list=FL7QYQV-qUaT4FpeLTswktyA
“sketsamorfosa” diambil sebagai tajuk album La Belle yang berisi 12 karya komposisi. Sketsa berarti gambaran sederhana dari imajinasi sebelumnya (EP imagine@soul) dan morfosa adalah sebuah makna proses yang mencerminkan pembentukan identitas La Belle sebagai band akustik yang dinamis dan progresif.
Materi album “sketsamorfosa” merupakan rangkaian
Sketsamorfosa LP
10 track utama “Lagu Rindu”, “Aura”, “Bukan Cinta?”, “Berharap Dalam Mimpi”,“Sitting On The Green”, “Katakanlah”, “Sekejap”, “Mengerti”, dan “Leave It All Behind”, “Ku Ingin Cinta”
2 bonus tracks “Mengerti (recomposition)”, “Sitting On The Green (recomposition)”
Berdurasi total 59 menit. Direkam selama bulan November 2010 – Januari 2013 di ER`s-ware. Mixing dan Mastering dilakukan selama bulan Februari 2013. Artworks dikerjakan selama bulan Januari – Februari 2013. Diproduksi oleh La Belle. Publishing oleh FOKUS [waracipta]. Rilis album tanggal 26 April 2013.
Single 1 : Ku Ingin Cinta
Lagu ini menceritakan tentang kondisi jiwa dalam makna pencarian diri seseorang untuk sesuatu yang benar-benar membuat dirinya bahagia. Seringkali kita menterjemahkan kebahagiaan itu ada di luar diri kita sendiri, bahkan menggantungkan diri kita pada sesuatu di luar diri sebagai sumber kebahagiaaan. Dalam lagu ini Cinta telah menjadi salah satu jawaban pencarian ini. Melalui banyak pergumulan dan pengalaman imajinasi di mana seseorang menemukan dirinya sendiri sebagai sosok lain (padahal itu adalah dirinya sendiri), dia menemukan apa yang membuatnya bahagia (yaitu cinta), setelah menjadikan dirinya seolah-olah sebagai orang lain. Singkatnya pesan moral dalam sketsa lagu ini adalah kita bisa memberdayakan diri untuk menjadi kebahagiaan itu sendiri, dan menjadi pribadi yang kondusif dan konstruktif bagi sekitar.
Secara musikal sketsa Lagu ini dikemas dalam komposisi sentuhan Balada, karena memang liriknyapun ditulis secara puisi-prosa. Dalam lagu ini terdengar lebih sepi dari lagu-lagu lain (dalam album Sketsamorfosa), karena La Belle memang ingin menguatkan ambience sebagai interpretasi gambaran suasana cerita di lagu ini.
Artinya selain secara lirik, La Belle juga ingin menyuguhkan cerita ini secara musikal, mulai dari intro dan seterusnya dinamika dibangun secara musikal. Pada bagan Intro ambience sudah dibangun terlebih dahulu oleh bebunyian alam. Lalu pada bagan lagu, chorus, dan reff lebih konsentrasi pada lirik, alunan gitar dan perkusi sebagai pembangun suasananya. Bagan interlude yang membangun alur melodi adalah instrumen bass, maksudnya untuk menggambarkan bahwa jiwa yang berat sedang bercerita pada bagan ini. Pada bagan seterusnya semua instrumen memainkan perannya dengan kapasitasnya masing-masing seperti biasa. Ini menggambarkan tentang kembali pada keadaan normal lagi.
Single 2: Sekejap
Lagu ini bercerita tentang pengalaman hubungan dua jiwa, dan mendapati ujung yang tidak menyenangkan karena harus berakhir begitu saja. Seringkali yang mengalami keadaan ini tidak meyadari prosesnya sehingga ketika harus berakhir rasanya pengalaman hubungan itu seperti hanya momen yang sesaat saja. Dan penyikapan dalam cerita ini adalah membiarkan keadaan ini sebagai pengalaman masa lalu, dan tetap melihat hidup ke depan meski ada kenangan yang tidak menyenangkan. Dan secara sekejap keadaan dan keputusan sikap terjadi begitu saja tanpa harus menjadikan keadaan lebih rumit lagi.
Secara musikal sketsa lagu ini dikemas dalam komposisi middle up beat (sentuhan 80's rhythm basic) dan Groovy. Dipilih sentuhan 80's rhythm basic karena model beat ini dirasakan sangat nyaman untuk menjadi struktur musikal sebagai pembangun suasana dance. Groovy adalah tentang kejelasan aksen beat secara komposisi musikal. Sketsa cerita lagu ini adalah gambaran tentang mensikapi keadaan yang tidak menyenangkan dengan cara meringankan keadaan dengan cara menari-nari kecil tapi dengan sikap yang jelas menuju ke depan.
