Tak Perlu Menyikat Gigi Setiap Habis Makan
KAYUAGUNG RADIO - Menyikat gigi secara teratur dan dengan cara yang tepat bisa
membantu kita menjaga kebersihan dan kesehatan gigi. Bahkan, beberapa
orang terbiasa untuk menyikat gigi lebih dari dua kali setiap hari,
misalnya setiap kali selesai makan.
"Setiap selesai makan,
biasanya ada saja sisa makanan yang menempel, maka untuk menjaga gigi
tetap bersih dan napasnya segar, banyak orang yang menggosok giginya
setiap kali selesai makan," ungkap dokter gigi, Prof Dr drg Melanie
Soedono, MBiomed, dalam acara Formula "Masquerade Ball" di Hotel
Indonesia Kempinski, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Setelah
menyikat gigi, pasti gigi dan mulut akan terasa lebih segar dan percaya
diri. Namun, sayangnya, Melanie mengungkapkan bahwa kebiasaan ini justru
akan berbahaya untuk gigi. "Kebiasaan ini akan membuat gigi menjadi
rapuh, mudah berlubang, dan keropos," tambahnya. Proses ini bisa terjadi
karena kadar asam yang sangat tinggi di dalam mulut.
Normalnya,
kadar keasaman di mulut memiliki pH netral yang berkisar antara 6-7.
Namun, masuknya makanan ke dalam mulut akan menurunkan pH mulut dan
menjadi semakin asam. Kandungan asam di mulut ini akan diperparah dengan
jenis makanan yang disantap, karena beberapa jenis makanan dan minuman
memiliki derajat keasaman yang tinggi, seperti kopi, jus jeruk, susu,
sampai kuning telur.
Batas pH kritis yang bisa ditoleransi oleh
mulut adalah 5,5. Maka, saat makanan yang punya derajat keasaman yang
tinggi masuk ke dalam mulut, rongga mulut akan semakin asam dan
menyebabkan terjadinya erosi gigi dan proses demineralisasi (proses
perubahan sisa makanan menjadi asam oleh bakteri dalam mulut).
Melanie menambahkan, kondisi asam di mulut ini sebenarnya akan diperparah lagi dengan proses menyikat gigi.
"Menyikat
gigi dalam kondisi mulut yang sangat asam akan mengikis gigi dan
membuatnya jadi keropos. Karena saat menyikat gigi secara tak langsung
akan mendistribusikan lapisan asam ke seluruh permukaan gigi," tukasnya.
Ia
mengungkapkan, saat makan mungkin saja mulut akan mengalami kondisi
yang sangat asam dengan pH mencapai 4,5. Hal ini akan membuat pasta gigi
yang bersifat basa (untuk menetralkan asam) tidak berfungsi maksimal.
Akan
tetapi, hal ini bukan berarti bahwa Anda tak boleh menyikat gigi
setelah makan. Hanya saja, tunggu sampai kondisi mulut kembali seperti
semula (netral), atau minimal memiliki pH 5,5 melalui proses alami yang
terjadi di dalam mulut. Setelah kondisi mulut mendekati batas keasaman
yang netral, maka sikatlah gigi seperti biasa.
"Biasanya, kondisi
mulut akan kembali normal setelah 15 menit. Maka, biasakan untuk
menggosok gigi paling tidak 15 menit setelah makan agar gigi tak mudah
keropos karena asam," sarannya.
Sumber : kompas.com