" Rando " Berawal Dari Juara Lomba Bintang Radio

KAYUAGUNG RADIO - Lomba Bintang Radio yang diselenggarakan Radio Republik Indonesia (RRI),  baru saja menghasilkan pasangan juara untuk kategori pop, yakni Dorkas Lea Waroy dari RRI Jayapura, Papua dan Rando Sembiring dari RRI Pekanbaru, Riau. Keduanya mengalahkan 120 peserta lain dalam Grand Final Bintang Radio (RRI) yang berlangsung di Manado, Sulawesi Utara,  bulan Oktober 2011 lalu. 

Sebagai hadiah, Dorkas dan Rando langsung masuk dapur rekaman di bawah label NAGASWARA. Tidak hanya itu, keduanya juga dipastikan menjadi wakil Indonesia dalam ajang Bintang Radio ASEAN 2012.

Jumat (1/6) yang lalu, bertempat di Auditorium M. Yusuf Ronodipuro, Gedung RRI, lantai 2 di Jalan Medan Merdeka Barat, No. 4-5, Gambir, Jakarta Pusat, Dorkas dan Rando secara resmi memperkenalkan single terbaru mereka. Dorkas membawakan lagu “Aku Rindu” ciptaan Yuan “Passer” (pencipta lagu “Matahariku” yang dinyanyikan Agnes Monica), dan Rando merilis single berjudul “Menunggu” ciptaan Endy Irfan. Keduanya berharap lagu mereka bisa diterima oleh penikmat musik Tanah Air. Mereka mengaku tidak memiliki hal lain selain bernyanyi dengan vokal yang prima.

“Bagi saya dan Rando, ini adalah kehormatan yang tiada tara. Seperti mimpi, kita bisa punya lagu sendiri dan dipercaya oleh RRI dan NAGASWARA, ujar Dorkas, juara 1 putri Bintang Radio (RRI) asal Jayapura, Papua.

Kesempatan merilis lagu sendiri untuk para pemenang lomba Bintang Radio (RRI) ini bisa terselenggara berkat kerjasama RRI dengan NAGASWARA sebagai label rekaman. Menurut Direktur Utama RRI Rosarita Niken Widiastuti, hal ini harus dilakukan agar pamor Bintang Radio (RRI) dapat dikembalikan. Sejak tahun 1990-an, pemenang Bintang Radio (RRI) tidak lagi terdengar di industri musik nasional. Padahal untuk menjaring sejumlah pemenang dalam berbagai kategori, RRI melakukan kerja keras hingga ke seluruh pelosok Tanah Air.

“Kita berharap ini bisa berhasil baik. Jika pamor pemenang bisa dikembalikan, maka pamor RRI juga bisa kembali seperti dulu,” kata Rosarita.

Gayung bersambut, harapan RRI diapresiasi oleh NAGASWARA. Bos NAGASWARA Rahayu Kertawiguna menjelaskan, ajang Bintang Radio (RRI) selalu menghasilkan penyanyi-penyanyi yang berkualitas prima. Sayang, perkembangan dunia televisi, membuat perusahaan-perusahaan  rekaman lebih mementingkan tampilan luar seorang penyanyi saja. Alasan ini pula yang mendorong NAGASWARA menerima tawaran RRI untuk bekerja sama.

“Kita selalu punya tanggung  jawab moral untuk hal apa pun. Apalagi saya melihat Dorkas dan Rando memiliki kemampuan olah vokal yang luar biasa bagus. Jadi, kenapa tidak kita dukung,” ujar Rahayu.

Sejak diselenggarakan pada tahun 1951, Bintang Radio (RRI) sudah menjadi ajang prestisius yang menjaring penyanyi yang berasal dari semua RRI di wilayah Nusantara. Di masanya, lomba Bintang Radio (RRI) menghasilkan penyanyi-penyanyi rekaman besar seperti Sam Saimun, Bing Slamet, Ping Astono, Ratna, Ade Ticoalu dan Pranajaya. Inilah para juara Bintang Radio (RRI) angkatan pertama yang suaranya direkam oleh Perusahaan Piringan Hitam Lokananta. Di paruh berikutnya, muncul generasi seperti Titik Puspa , Ivo Nilakresna , Olan Sitompul , Harvey Malaiholo , Rafika Duri , dan Andi Meriem Matalatta. 



Pada dasarnya, bakat yang diperlihatkan Dorkas, tidak jauh berbeda dari sahabatnya, Rando Sembiring. Rando adalah pemenang putra kategori pop lomba Bintang Radio (RRI) 2011. Rando sendiri adalah putra Bangun Purba, Sumatera Utara. Namun kali ini, dia mewakili provinsi Pekanbaru, Riau. Apa alasannya?

“Saya sudah pernah menang Bintang Radio (RRI) Medan dua kali. Jadi sengaja ke ikut lagi dari Pekanbaru tahun kemarin,” katanya.

Kesempatan yang diperoleh dengan masuk dapur rekaman bersama NAGASWARA, dianggap Rando sebagai berkah Tuhan yang tidak terhingga. Ini adalah buah kerja keras, sabar dan doa dari kedua orang tuanya. Rando mengungkapkan, sejak dia sudah biasa menyanyikan lagu-lagu rohani di gereja.

Kedua orang tuanya, Rusly Sembiring dan Roslina Br. Saragih kemudian mengarahkan bakat Rando dengan mengikuti berbagai festival menyanyi di Sumatera Utara. Dan sekarang, sedikit banyak dia mulai bisa menikmati hasil jerih payahnya. Salah satunya adalah beasiswa S1 di Jurusan Ilmu Komunikasi, Universitas Darma Agung, Medan adalah berkat juara menyanyi.

Lewat ajang Bintang Radio (RRI) 2011, Rando menyisihkan  6000 peserta pria dari 77 RRI di Nusantara. Di grand final yang berlangsung di Manado, Sulawesi Utara, akhir Oktober 2011 lalu, Rando menyanyikan lagu Seventeen berjudul “Jaga Selalu Hatimu”, yang kemudian mengantarnya sebagai juara 1 putra kategori pop.

“Saya mengucapkan banyak terimakasih buat NAGASWARA dan RRI yang sudah mau bersusah payah melihat bakat kami anak-anak daerah,” kata Rando yang sangat mengidolakan Joy Tobing dan Judika.

Berikut catatan prestasi yang ditoreh Rando, bungsu dari lima bersaudara.

•    Juara 1 Bintang Radio (RRI) 2011 Nasional (2011)
•    Juara 1 Bintang Radio (RRI) tingkat Pekanbaru (2011)
•    Juara 1 Lomba Lagu Rohani se-Kota Medan (2011)
•    Juara 2 Lomba Lagu Daerah se-Kota Medan (2011)
•    Juara 1 Bintang Radi (RRI) & Honda Idol Medan (2011)
•    Juara 3 Bintang Radio Nasional (BRTN) di Makassar (2009)
•    Juara 1 Bintang Radio (RRI) Medan (2009)
•    Juara 1 Lomba Pop Singer se-Kota Medan (2009)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.