"SERASA" SINGLE SOLO PERTAMA KIKAN

KAYUAGUNG RADIO - Berangkat dari statusnya yang tak lagi menjabat sebagai vokalis Cokelat dan menyambut album solo perdananya yang kemungkinan bertajuk Sendiri, Kikan Namara baru saja mengumumkan lagu berjudul “Serasa” sebagai single yang ia lepas ke pasaran.

Bercerita tentang patah hati yang rumit, menurut Kikan “Serasa” adalah lagu romansick, lagu tersebut pertama kali dirilis oleh grup asal Surabaya, Jelly, yang diperkuat oleh Wahyu Sudiro, kini merupakan gitaris Kikan, dua belas tahun silam. Lagu itu tercantum pada album perdana Jelly yang juga merupakan satu-satunya album yang pernah mereka rilis.

Melalui rilis pers yang diterima Rolling Stone, Kikan menjelaskan bahwa ia memilih “Serasa” sebagai single perdana dikarenakan notasi dan lirik yang kuat. “Akan jadi tantangan tersendiri untuk saya dalam menginterprestasi ulang lagu ini,” kata Kikan.

Kikan sendiri pertama kali mendengar lagu tersebut pada pertengahan tahun 2000. Ia mengenang, “Reaksi pertama yang muncul di kepala adalah betapa bagusnya lagu tersebut. Kemudian saya bertanya dalam hati, ‘Kenapa bukan saya yang menulis lagu ini? Saya mau lagu ini. Titik.’”

Sampai suatu saat, Kikan ke Surabaya bersama para personel Cokelat dan bertemu dengan anggota Jelly. Mereka berkenalan dan berbincang hingga Kikan berjanji untuk membawakan “Serasa” suatu waktu nanti.

“Sampai tahun 2010, saya lepas dari Cokelat dan melihat Wahyu Sudiro di televisi dengan band barunya, The Moon. Saya mendadak ingat lagu ‘Serasa’ dan lantas kontak dia, minta izin, dan dimulailah proses pengerjaan lagu itu,” ujar Kikan bercerita.

Soal album solonya, Kikan menerangkan, “Keunikan album solo saya ini adalah mendengarkan vokal Kikan dengan musik yang seratus persen kemauan seorang Kikan. Album ini akan mengedepankan figur saya sebagai penyanyi rock perempuan yang kompleks. Independent, mellow, passionate, fun, tough, and yet bitter.”

Ia juga membeberkan bahwa tema utama di albumnya nanti mayoritas akan berbicara soal cinta, seimbang antara cerah dan gelap.

Selain Wahyu Sudiro, band pengiring Kikan juga diperkuat oleh gitaris Pandu, bassis Joseph Sudiro, dan drummer Ervin Syam, yang juga merupakan mantan personel Cokelat.

Nama-nama tersebut dipilih atas dasar keinginan Kikan untuk bermain dengan orang-orang yang karakter permainannya berbeda jika dibandingkan Cokelat dulu, selain itu mereka juga harus memiliki dasar musik rock yang kuat.
Diberdayakan oleh Blogger.