FEBRIAN FOKUS DI ALIRAN POP
KAYUAGUNG RADIO - Musik merupakan passion Febrian sejak kecil.
Cowok asal Kuningan, Jawa Barat, ini menekuni dunia tersebut dari waktu
ke waktu. Keahliannya pun semakin berkembang, terutama di bidang tarik
suara.
Dari sekian banyak aliran musik, Febrian fokus di pop. Menurutnya, genre pop lebih sesuai dengan karakter vokalnya yang 'empuk.' "Lagu-lagunya lebih ke tema percintaan," ucap sang pelantun hits single Harapan Palsu.
Awal karier Febrian dimulai sekitar 2005, saat dirinya pindah ke Jakarta untuk mengenyam pendidikan di The London School of Public Relations. Di sela-sela waktu kuliah, ia kerap menyempatkan diri mengisi posisi backing-vocal untuk beberapa musisi, semisal Kahitna. Tak hanya itu, Febrian juga terus menggali bakat bernyanyinya dengan bergabung dengan Elfa's Jazz and Pop Singers.
Cahaya terang datang di tahun 2010. Febrian mendapat kontrak bernyanyi dari salah satu label musik ternama Nagaswara. Cowok yang kerap menjadi Wedding Singer ini pun berhasil menciptakan album perdana, yang diberi judul sesuai namanya, Febrian.
"Di album perdana ada lagu ciptaan sendiri, ada beberapa juga lagu yang diaransemen Oppie Andaresta, Andi Rianto, Tohpati, dan masih banyak lagi," tutur Febrian. Selama mengisi acara musik, Febrian ditemani dua sahabat baik sekaligus additional player, yaitu Richard (gitar) dan Ikip (Cajon).
Disinggung mengenai Korean Wave, Febrian hanya tersenyum. Pengagum Dewi Sandra ini mengaku mengapresiasi semua jenis lagu, karena musik bersifat universal. Namun seperti yang sudah-sudah, Febrian memprediksi demam lagu Korea di Indonesia pun tak akan bertahan lama dan segera digantikan tren lain.
"Semoga dunia musik Indonesia bisa lebih beraneka ragam lagi dan kualitasnya terus meningkat," tutupnya.
Febrian berencana merilis album kedua di tahun 2012. Masih didominasi tema percintaan, karya terbaru ini diberi nama Love is Repackage
Dari sekian banyak aliran musik, Febrian fokus di pop. Menurutnya, genre pop lebih sesuai dengan karakter vokalnya yang 'empuk.' "Lagu-lagunya lebih ke tema percintaan," ucap sang pelantun hits single Harapan Palsu.
Awal karier Febrian dimulai sekitar 2005, saat dirinya pindah ke Jakarta untuk mengenyam pendidikan di The London School of Public Relations. Di sela-sela waktu kuliah, ia kerap menyempatkan diri mengisi posisi backing-vocal untuk beberapa musisi, semisal Kahitna. Tak hanya itu, Febrian juga terus menggali bakat bernyanyinya dengan bergabung dengan Elfa's Jazz and Pop Singers.
Cahaya terang datang di tahun 2010. Febrian mendapat kontrak bernyanyi dari salah satu label musik ternama Nagaswara. Cowok yang kerap menjadi Wedding Singer ini pun berhasil menciptakan album perdana, yang diberi judul sesuai namanya, Febrian.
"Di album perdana ada lagu ciptaan sendiri, ada beberapa juga lagu yang diaransemen Oppie Andaresta, Andi Rianto, Tohpati, dan masih banyak lagi," tutur Febrian. Selama mengisi acara musik, Febrian ditemani dua sahabat baik sekaligus additional player, yaitu Richard (gitar) dan Ikip (Cajon).
Disinggung mengenai Korean Wave, Febrian hanya tersenyum. Pengagum Dewi Sandra ini mengaku mengapresiasi semua jenis lagu, karena musik bersifat universal. Namun seperti yang sudah-sudah, Febrian memprediksi demam lagu Korea di Indonesia pun tak akan bertahan lama dan segera digantikan tren lain.
"Semoga dunia musik Indonesia bisa lebih beraneka ragam lagi dan kualitasnya terus meningkat," tutupnya.
Febrian berencana merilis album kedua di tahun 2012. Masih didominasi tema percintaan, karya terbaru ini diberi nama Love is Repackage
Sumber : metrotvnews.com
